- healthline.com
3 Macam Autisme pada Anak dan Rekomendasi Perawatannya
- ingatan yang superior untuk fakta dan angka
- pengetahuan khusus dalam topik yang diminati
- tingkat motivasi dan antusiasme yang tinggi dalam kegiatan yang diminati, dengan dorongan untuk berbagi kesenangan dan antusiasme ini dengan orang lain
- tingkat akurasi yang tinggi dalam berbagai tugas
- memiliki pendekatan inovatif untuk pemecahan masalah
- memiliki perhatian luar biasa terhadap detail
- kemampuan untuk mengikuti instruksi secara akurat jika diajarkan dengan bimbingan yang tepat
- kemampuan luar biasa dalam keterampilan kreatif
- kemampuan untuk melihat dunia dari perspektif berbeda dan karena itu menawarkan wawasan yang unik
- kecenderungan untuk tidak menghakimi, jujur, dan setia dalam hubungan sosial
- selera humor yang unik
Diagnosa dan 3 level ASD
Dokter dan ahli medis biasanya dapat melakukan serangkaian aktivitas untuk mengetahui apakah seorang anak ini memiliki risiko autisme. Dokter mendiagnosanya berdasarkan daftar yang telah dicantumkan di atas seperti interaksinya anak dengan orang lain serta menanyakan pula kebiasaan anak di rumah kepada orang tua atau pengasuh.
Para ahli medis membagi autisme atau ASD ini ke dalam tiga level untuk menentukan tipe bantuan yang harus diterima oleh orang - orang dengan autisme untuk memiliki kualitas hidup yang baik. Adapun tiga level itu antara lain:
1. Membutuhkan bantuan
Masalah komunikasi yang biasanya dimiliki oleh penyandang autisme level 1 adalah:
- Kesulitan memulai interaksi sosial
- Kegagalan atau memiliki respon tak biasa ketika berinteraksi sosial dengan orang lain
- Ketertarikan yang rendah terhadap interaksi sosial
- Memiliki kemampuan membangun kalimat yang baik dan merespon ketika diajak berkomunikasi, namun kesulitan ketika ada komunikasi dua arah yang bersifat timbal balik
- Kesulitan dalam mencari kawan
2. Cukup membutuhkan bantuan
Masalah komunikasi yang biasanya dimiliki oleh penyandang autisme level 2 adalah:
- Permasalahan pada komunikasi sosial baik itu verbal maupun nonverbal
- Permasalahan sosial tetap terjadi meskipun telah mendapat support
- Aksi yang terbatas ketika memulai interaksi sosial
- Respon yang terbatas ketika menerima interaksi sosial dari orang lain
- Interaksi hanya terbatas pada isu - isu tertentu yang dianggap menarik baginya
- Perbedaan - perbedaan mencolok lainnya dalam komunikasi nonverbal