- Istimewa
Jelang Tahun Baru 2026, Bahlil Pastikan Pasokan BBM dan LPG Nasional Terkendali: Masyarakat Tidak Perlu Khawatir
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan ketersediaan BBM dan LPG nasional berada dalam kondisi aman selama perayaan Natal 2025 dan menjelang Tahun Baru 2026.
Kepastian tersebut disampaikan saat Menteri ESDM melakukan peninjauan lapangan dalam rangka tugas Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru (Satgas Nataru).
Peninjauan dilakukan untuk memastikan kesiapan pasokan energi nasional, termasuk di wilayah strategis penyangga kebutuhan energi DKI Jakarta dan Banten.
Berdasarkan laporan Direksi Pertamina dan BPH Migas, ketersediaan BBM nasional saat ini tercatat berada di atas rata-rata normal.
Menteri ESDM menyatakan seluruh jenis BBM, mulai dari Solar, gasoline RON 90, RON 92, hingga Pertamax Turbo, tersedia dalam jumlah mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kondisi serupa juga terjadi pada stok LPG nasional yang tercatat di atas ambang normal.
“Dengan kondisi stok tersebut, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap ketersediaan BBM maupun LPG selama periode Nataru,” ujar Bahlil, Minggu (28/12/2025).
Terkait wilayah Aceh, Bahlil menjelaskan pemerintah bersama Pertamina terus mengawal distribusi energi ke daerah terdampak bencana, termasuk wilayah yang sempat mengalami gangguan akses.
Dalam beberapa waktu terakhir, penyaluran BBM dan LPG dilakukan melalui jalur udara menggunakan helikopter dan pesawat untuk menjaga keberlangsungan pasokan.
Dalam tiga hingga empat hari terakhir, seiring membaiknya akses darat, mobil tangki BBM dan LPG mulai masuk secara bertahap ke wilayah yang sebelumnya terisolasi, seperti Takengon, Bener Meriah, dan Aceh Tengah. Sementara di Aceh Tamiang, tujuh SPBU yang sebelumnya tidak seluruhnya beroperasi kini telah kembali melayani masyarakat secara normal.
Untuk meningkatkan kualitas pelayanan, Menteri ESDM juga meminta Pertamina Patra Niaga mengoperasikan SPBU selama 24 jam di wilayah terdampak bencana, sebagaimana telah diterapkan di sejumlah daerah lain di Sumatera.
Dalam kegiatan tersebut, Bahlil didampingi Ketua Posko Nataru Sektor ESDM Erika Retnowati, Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri, Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Jafee Arizon Suardin, Wakil Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Achmad Muchtasyar, serta Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Pertamina Patra Niaga Harsono Budi Susanto. (rpi)