news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Presiden Prabowo Subianto.
Sumber :
  • BPMI

Diplomasi Prabowo Bikin Trump Turunkan Tarif Impor AS, Indonesia Diuntungkan

Diplomasi Presiden Prabowo berhasil turunkan tarif impor dari AS, dari 32% menjadi 19%. Langkah ini dinilai sangat menguntungkan perekonomian Indonesia.
Sabtu, 19 Juli 2025 - 15:50 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com – Keberhasilan Presiden Prabowo Subianto dalam berdiplomasi internasional kembali mendapat sorotan. Salah satu pencapaiannya yang kini ramai diperbincangkan adalah keberhasilannya menekan tarif impor barang Indonesia ke Amerika Serikat dari semula 32 persen menjadi hanya 19 persen.

Wakil Ketua Komite II DPD RI, Angelius Wake Kako, menyebut langkah ini sebagai contoh nyata kemampuan diplomasi tinggi yang dimiliki Prabowo. Ia mengatakan, “Saya berpikir ini menunjukkan kemampuan diplomasi yang luar biasa dari Presiden Prabowo Subianto. Penurunan dari 32 persen ke 19 persen bukan angka kecil, ini penurunan yang sangat signifikan.”

Menurut Angelo, kebijakan perdagangan Presiden AS Donald Trump selama ini dikenal keras dan proteksionis, terutama terkait tarif impor terhadap negara-negara yang berhubungan dagang dengan Amerika. Namun, dalam kasus Indonesia, pendekatan personal dan negosiasi langsung Presiden Prabowo dinilai mampu mencairkan situasi yang biasanya alot.

“Trump bukan tipe yang mudah memberi kelonggaran dalam hal perdagangan. Ketika beliau menetapkan tarif tinggi, dampaknya bisa mengguncang negara pengimpor. Tapi Presiden Prabowo berhasil melobi dan negosiasi langsung,” lanjut Angelo.

Tarif impor dari AS yang tinggi selama ini membuat banyak produk Indonesia mengalami tekanan harga saat memasuki pasar Amerika. Dengan adanya penurunan tarif menjadi 19 persen, maka biaya masuk barang Indonesia ke AS menjadi lebih ringan, sekaligus membuat produk dalam negeri lebih kompetitif di pasar global.

Manfaat Ekonomi Langsung

Angelo menyebutkan, efek langsung dari penurunan tarif ini akan terasa pada harga barang ekspor Indonesia. “Sudah pasti, harga barang akan lebih stabil. Kalau tadinya kena tarif 32 persen, sekarang hanya 19 persen, jadi harga jual tidak melonjak tajam,” katanya.

Selain itu, lanjutnya, Indonesia juga akan lebih unggul dibanding negara lain yang masih dikenai tarif tinggi oleh AS. “Kita bersyukur mendapat perlakuan tarif yang lebih rendah. Ini tentu berpengaruh pada daya saing produk ekspor Indonesia.”

Momentum Kemandirian Nasional

Lebih jauh, Angelo menekankan pentingnya menjadikan situasi ini sebagai momentum memperkuat kemandirian nasional. Ia menilai bahwa selama ini banyak negara, termasuk Indonesia, masih bergantung pada produk-produk impor, khususnya dari AS.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral