- Antara
IHSG Diterpa Angin Lesu! Neraca Dagang Anjlok, China-AS Panas Lagi, Pasar Siap Siaga!
Wall Street dan Asia Masih Tersenyum — Tapi Sampai Kapan?
Sementara IHSG lesu, bursa Wall Street justru menghijau.
-
S&P 500 naik 0,41%
-
Nasdaq melonjak 0,67%
-
Dow Jones bertambah 0,08%
Bursa Asia pun bergerak positif:
-
Nikkei: +0,17%
-
Shanghai: +0,16%
-
Hang Seng: +1,32%
-
Straits Times: nyaris datar, +0,01%
Namun, euforia ini belum tentu bertahan. Jika ketegangan dagang China-AS berlanjut, sentimen negatif bisa menyebar ke Asia — termasuk ke Indonesia.
Arah IHSG: Uji Nyali di Level 7.000
Analis Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, memproyeksikan IHSG bakal menguji level psikologis 7.000, bahkan bisa menutup gap di 6.987 jika tekanan berlanjut. Pergerakan mendatar atau koreksi teknikal sangat mungkin terjadi, mengingat pasar kini berada dalam zona “wait and see”.
IHSG sedang di persimpangan. Stimulus dalam negeri bisa jadi bantalan sementara, tapi gejolak global seperti perang dagang dan data ekonomi luar negeri akan tetap menjadi hantu besar bagi pasar.
Investor disarankan untuk tetap waspada, perhatikan saham-saham berfundamental kuat, dan hindari keputusan spekulatif. Pasar tak sedang ramah — dan gelombangnya bisa datang tanpa peringatan. (ant/nsp)