- Istimewa
Kadin Siap Perkuat Kerja Sama dengan Rusia di Sektor Kesehatan hingga Pendidikan
Dalam forum tersebut, berbagai sektor dijajaki melalui sesi business matching, termasuk sektor pertambangan, jasa teknik, minyak dan gas, serta pendidikan.
Lebih jauh, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartanrto yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan, forum bisnis ini menjadi momentum penting untuk mempererat kerja sama strategis di tengah kondisi global yang tidak menentu.
“Sejak 2018, forum ini sudah berjalan, namun sempat tertunda akibat pandemi. Sekarang kita mulai lagi, dan kita dorong kerja sama ini melalui kolaborasi antarwarga (people-to-people collaboration),” kata Airlangga.
Ia juga mengungkapkan bahwa salah satu kendala utama dalam hubungan dagang kedua negara adalah sistem pembayaran dan perdagangan. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya konektivitas langsung seperti penerbangan dari Moskow ke Bali dan Jakarta.
“Saya sudah berbicara dengan Deputy Prime Minister Russian Federation Denis Manturov mengenai kemungkinan penerbangan langsung Moskow-Jakarta, yang akan sangat menunjang hubungan bisnis kedua negara," tandas Airlangga.
Sebagai informasi, forum ini mempertemukan lebih dari 30 perusahaan Rusia, termasuk produsen solusi digital, produk makanan, peralatan khusus, serta turut melibatkan Pusat Ekspor Rusia (REC).
Forum ini turut dihadiri oleh First Deputy Prime Minister of the Russian Federation Denis Manturov, General Director Russian Export Center Veronika Nikishina, Chairman of the Board of Directors Delo Group Sergey Shishkarev, dan Director of Risk Management PT Pertamina (Persero) Ahmad Siddik Badruddin. (nsp)