- tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar
Santai Lihat Rupiah Melemah hingga IHSG Jeblok, Menko Airlangga: Biasa Saja, Nanti Rebound Lagi
Jakarta, tvOnenews.com – Nilai tukar rupiah melemah cukup signifikan, sementara Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga mengalami penurunan tajam.
Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi kondisi ini dengan santai dan meyakini bahwa pasar akan kembali pulih.
“Iya kan ini harian, nanti kita lihat. Kan fundamental ekonomi kuat, terus pasar juga sudah rebound,” ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025).
Saat ditanya faktor penyebab pelemahan rupiah dan IHSG yang anjlok, Airlangga menyebut ada beberapa faktor eksternal yang memengaruhi.
“Kita sudah melihat, tentu masih ada beberapa faktor sentimental luar,” katanya.
Meski nilai tukar rupiah turun cukup jauh, ia menilai itu merupakan bagian dari dinamika pasar.
“Kalau rupiah kan naik turun, biasa aja,” ucapnya santai.
Namun, saat disinggung soal IHSG yang ikut jeblok, ia tetap optimistis pasar akan kembali pulih.
“Ya kan balik lagi, rebound lagi,” tegasnya.
Ketika dikonfirmasi bahwa IHSG sempat turun lagi setelah rebound, Airlangga tetap tenang dan yakin kondisi pasar akan kembali membaik.
“Ya nanti rebound lagi,” katanya.
Terkait langkah konkret pemerintah menghadapi situasi ini, Airlangga menyerahkan stabilitas rupiah kepada Bank Indonesia.
“Ya ini kan BI (cek) stabilitas rupiah,” ujarnya singkat.
Untuk diketahui, nilai tukar rupiah ambles ke level Rp16.611 per dolar Amerika Serikat (AS) pada penutupan perdagangan Selasa (25/3/2025). Nilai ini tercatat sebagai yang terendah sejak krismon 1998 yang pernah tembus Rp16.800 per dolar AS.
Jebloknya kurs rupiah terjadi setelah sebelumnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga amblas hingga hampir 7 persen hingga menimbulkan kepanikan pasar modal. (agr)