1,33 Juta kendaraan tinggalkan Jabotabek Sejak H-7 Natal dan Tahun Baru

1. Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung):

   • Melalui GT Cikampek Utama (Jalan Tol Jakarta-Cikampek): 334.633 kendaraan, meningkat 51,0 persen dari lalin normal.

   • Melalui GT Kalihurip Utama (Jalan Tol Cipularang): 297.901 kendaraan, meningkat 20,5 persen dari lalin normal.

   • Total kendaraan ke arah Timur melalui kedua GT: 632.534 kendaraan, naik 34,9 persen dari lalin normal.

2. Arah Barat (Merak):
    

   • Melalui GT Cikupa (Jalan Tol Tangerang-Merak): 403.221 kendaraan, naik 5,7 persen dari lalin normal.

3. Arah Selatan (Puncak):

   • Melalui GT Ciawi (Jalan Tol Jagorawi): 297.123 kendaraan, meningkat 7,1 persen dari lalin normal.

Lalu Lintas Natal 2024 (25 Desember 2024):

Pada Hari Natal, Jasa Marga mencatat 162.780 kendaraan meninggalkan Jabotabek melalui empat gerbang tol utama. Angka ini naik 21,7 persen dibandingkan lalin normal (133.725 kendaraan).

Peningkatan signifikan tercatat pada kendaraan yang menuju arah Timur:

• GT Cikampek Utama: 48.287 kendaraan, meningkat 84,3 persen dari lalin normal (26.199 kendaraan).

• GT Kalihurip Utama: 35.900 kendaraan, naik 33,7 persen dari lalin normal (26.854 kendaraan).

Melihat lonjakan kendaraan, Jasa Marga memastikan kesiapan operasional jalan tol berjalan optimal, terutama di ruas yang menjadi destinasi favorit seperti Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang (arah Trans Jawa dan Bandung) serta Jalan Tol Jagorawi (arah Puncak). 

“Dengan melihat peningkatan volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek menuju arah Timur dan Selatan, Jasa Marga memastikan kesiapan layanan operasi jalan tol Jasa Marga Group berjalan dengan optimal. Terutama di ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit pengguna jalan saat libur panjang di antaranya Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang untuk ke arah Trans Jawa dan Bandung serta Jalan Tol Jagorawi untuk ke arah Puncak,” jelas Lisye.