IHSG Berpotensi Melambung, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini.
Sumber :
  • antara

IHSG Melemah 14,97, Inilah Saham Rekomendasi Analis yang Diperkirakan Bikin Untung

Rabu, 23 Oktober 2024 - 09:50 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Inilah beberapa saham rekomendasi analis yang diperkirakan bisa bikin untung ketika IHSG melemah 14,97 poin pada pagi hari ini, Rabu (23/10/2024).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Rabu (23/10/2024) melemah 14,97 poin atau 0,19 persen ke posisi 7.774,00.

Di sisi lain, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 3,21 poin atau 0,34 persen ke posisi 951,16.

Herditya Wicaksana selaku Analis MNC Sekuritas menyampaikan bahwa secara teknikal, posisi Indeks Saham Gabungan (IHSG) saat ini sedang berada di bagian dari wave (iii) dari wave [iii] pada skenario hitam atau dari wave 5 pada skenario merah.

"Hal tersebut berarti IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji ke level 7.810 sampai 7.858 dahulu, meskipun terkoreksi, kami perkirakan akan mengarah ke 7.631 sampai 7.717," ujar Didit sebagaimana MNC Sekuritas Daily Scope Wave di Jakarta. 

Kemudian, pria yang akrab dipanggil Didit itu memberikan rekomendasi saham yang menarik untuk dicermati pada perdagangan hari ini. 

1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

AKRA menguat 3,28 persen ke level 9.450 dan masih didominasi oleh volume pembelian, sayangnya penguatannya tertahan oleh MA200. Diperkirakan sahamnya masih mampu berada di atas 8.700 sebagai stoplossnya, maka posisi AMMN saat ini sedang berada di awal wave (B) dari wave [B].

Rekomendasi : Speculation Buy

Target Harga : 1.525 sampai 1.590

Stoploss : Di bawah 1.390

2. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

INDF menguat 0,34 persen ke level 7.425 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Diperkirakan, posisi INDF sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (v).

Rekomendasi : Buy on Weakness

Target Harga : 7.525 sampai 7.675

Stoploss : Di bawah 7.100

3. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP)

INKP terkoreksi 0,30 persen ke level 8.175 dan masih disertai dengan munculnya volume penjualan. Saat ini, posisi INKP sedang berada pada bagian dari wave (ii) dari wave [c], sehingga pergerakannya masih rawan melanjutkan koreksinya.

(ant/nsp)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral