

- Tim tvOne - Sri Cahyani Putri
Terancam Kehabisan Donasi untuk Penyediaan Takjil Gratis, Masjid Syuhada Yogyakarta Butuh Uluran Tangan Donatur
Yogyakarta, tvOnenews.com - Masjid Syuhada di Kota Yogyakarta terancam kehabisan donasi untuk penyediaan menu buka puasa 'Jelajah Nusantara' secara gratis. Karena itu, pihak masjid membutuhkan uluran tangan dari para donatur.
Ketua Panitia Ramadhan Masjid Syuhada 1446 H, Abda Syahirul Alim mengatakan, panitia memang berhasil mengumpulkan donasi di awal Ramadhan sekitar Rp 141 juta. Akan tetapi, donasi yang terkumpul tersebut hanya bisa mengkaver sekitar sepekan.
Panitia mengalokasikan dana sekitar Rp 15 juta per harinya untuk 1.000 porsi, sehingga setiap porsinya senilai Rp 15 ribu. Karena kekurangan donasi, panitia Ramadhan merasionalisasi jumlah porsi makanan yang disediakan dengan jemaah yang datang.
Misalkan, kalau Ahad gelombang jemaahnya tinggi, maka panitia di hari tersebut menyediakan sebanyak 1.000 porsi. Begitu seterusnya dengan menyesuaikan jumlah jemaah yang hadir.
"Makanya, pas kemarin persisnya di tanggal 16 Maret 2025, dana saldonya 0 rupiah. Akhirnya, kita bikin postingan dan sampai sekarang respon dari jemaah sudah mulai banyak. (Donatur) langsung banyak yang donasi," kata Abda ditemui di Masjid Syuhada, Rabu (19/3/2025) sore.
Pasca dibukanya donasi tersebut, Abda mengungkap donasi yang terkumpul sekitar Rp 34 juta. Namun, jumlah tersebut lagi-lagi hanya mampu mengkaver hingga 22 Maret 2025.
"Yang belum aman sebenarnya setelah tanggal 23 Maret ke atas. Sehingga salah satu langkah kita buat menutupi hal tersebut, kita ngutang dulu sama beberapa vendor katering, terutama Katering Syuhada," ucapnya.
Lebih lanjut, kejadian serupa juga pernah terjadi pada Ramadhan 2024 yang mana saat itu donasi hanya terkumpul Rp 30 juta. Adapun, penghimpunan dananya menggunakan stan takjilan. Sehingga, orang yang ingin membayar donasi dan kotak diam bisa mendatangi stan tersebut.
Sedangkan tahun ini, semua kotak diam yang ada di Masjid Syuhada dikhususkan untuk takjilan sendiri. Untuk membantu penghimpunan dana menggunakan rekening BSI dari Lazis Masjid Syuhada.
"Alhamdulillah memang 3 kali lebih cepat dapat donasinya. Tapi, belum nutup juga. Sebenarnya, sampai sekarang belum menutup dan akhirnya nanti kalau memang dananya belum ketutup, Lazis menjadi salah satu lembaga yang harus menutupi kekurangan itu semua," tutur Abda.
Hingga saat ini, panitia masih membuka donasi untuk penyediaan menu berbuka puasa ini. Bagi donatur yang ingin berdonasi bisa melalui rekening resmi Masjid Syuhada melalui BSI 4111123240 atas nama Lazis Masjid Syuhada. Dengan langkah ini, harapannya, donasi yang terkumpul bisa menjangkau jemaah lebih banyak. (scp/buz)