- Tim TvOne/Taufik Hidayat
Kembali dari Tanah Suci, 360 Haji Langkat Ditepung Tawari
Langkat, tvOnenews.com - Setelah kembali dari tanah suci Mekah, 360 jemaah haji asal Kabupaten Langkat ditepung tawari oleh pemerintah Kabupaten Langkat yang dirangkai dengan peringatan tahun baru islam di Pendopo Jentera Malay Rumah Dinas Bupati Langkat, Rabu (26/7/2023).
Jemaah haji asal Kabupaten Langkat ini sebelumnya terbang ke tanah suci Mekah dengan dua kloter, yaitu kloter 12 dan kloter 14 embarkasi Kuala Namu.
Kabag Kesra Pemkab Langkat, Syahrizal menjelaskan tujuan di laksanakan peringatan tahun baru muharram 1445 H dan di rangkai dengan penepung tawaran jama'ah haji Kabupaten Langkat ini adalah sebagai ungkapan sukur atas kembalinya jamaah haji Kabupaten Langkat musim Haji 1444 H.
"Jumlah jamaah haji Kabupaten Langkat tahun 1445 Hijriyah yang tergabung dalam kloter 12 telah kembali pada tanggal 16 Juli 2023 yang hingga kini berjumlah 353 orang, dimana wafat 6 orang di tanah suci dan 1 orang di asrama haji sesaat akan berangkat. Sementara kloter 14 sebanyak 7 orang telah kembali ke tanah air tanggal 18 Juli 2023," ucap Kabag Kesra Pemkab Langkat dalam sambutannya.
Sementara itu, Plt Bupati Langkat Syah Afandin mengucapkan selamat menjadi haji mabrur kepada seluruh jemaah haji Langkat, semoga berkah dan kemabruran haji dapat terpelihara sepanjang hayat.
Ia juga menjelaskan Muharram sebagai awal penanggalan kalender Hijriyah memiliki makna yang kuat untuk merubah sikap dan cara pandang pribadi umat Islam dari yang belum baik kepada yang baik, dari yang telah baik kepada yang lebih baik.
"Bapak Ibu yang baru kembali dari tanah suci saya yakin adalah orang-orang yang beruntung dan telah sanggup berniaga kepada Allah swt dengan berharap menjadi haji dan hajah yang mabrur, yakni segala pengorbanan baik dana waktu serta fisik semuanya menjadi bagian yang kelak akan menyelamatkan diri bapak ibu. Oleh karenanya saya mengharapkan kepada bapak ibu para Haji dan Hajjah yang insya Allah memperoleh kemabruran untuk membantu kami menjadikan langkat yang religius, langkat yang diisi oleh manusia - manusianya dan generasi - generasi muda yang taat menjalankan ajaran agama sesuai yang dianut," ucap Plt Bupati Langkat dalam sambutannya.