news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Gempa bumi yang terjadi pada Sabtu dini hari (1/10/2022) menyebabkan kerusakan bangunan rumah dan tempat ibadah serta jalan umum di Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara..
Sumber :
  • (ANTARA/Rinto Aritonang)

Gempa M 5.8 Sebabkan Longsor, Kerusakan Rumah, dan Fasilitas Umum di Tapanuli Utara

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tapanuli Utara Bonggas Pasaribu mengatakan gempa menyebabkan kerusakan rumah dan fasilitas umum.
Sabtu, 1 Oktober 2022 - 13:37 WIB
Reporter:
Editor :

Tapanuli Utara, Sulawesi Utara - Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Utara Bonggas Pasaribu mengatakan gempa menyebabkan kerusakan rumah dan fasilitas umum.

Sebelumnya gempa mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan beberapa orang terluka, gempa dengan magnitudo 5,8 pada Sabtu (1/10/2022) dini hari.

Bonggas mengatakan bahwa gempa bumi memicu terjadinya kebakaran kios, menyebabkan tanah longsor dan badan jalan rusak, serta mengakibatkan kerusakan rumah warga dan tempat ibadah.

Tempat ibadah yang rusak akibat gempa antara lain Gedung HKBP Tarutung Kota di Kota Tarutung. Selain itu, tidak sedikit rumah warga yang mengalami kerusakan akibat gempa. 

​​​​​​"Sepanjang 50 hingga 60 meter badan jalan menuju kawasan wisata Salib Kasih juga tertutup material tanah longsor setinggi tiga meter," kata Bonggas.

Ia menambahkan, pemerintah kabupaten mengerahkan alat berat untuk membersihkan longsoran tanah di kawasan wisata Salib Kasih.

Menurut dia, gempa juga menyebabkan kerusakan seratusan meter bagian jalan di Desa Simorangkir, Kecamatan Siatasbarita, serta seratusan meter bagian jalan di Desa Hutapea Banuarea, Kecamatan Tarutung.

"Saat ini kita masih terus mendata kerusakan yang timbul akibat gempa bumi," katanya.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa gempa yang terjadi di Tapanuli Utara pusatnya berada di darat pada kedalaman 10 km di koordinat 2,11 derajat Lintang Utara dan 98,83 derajat Bujur Timur.

Menurut Pelaksana Tugas Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, gempa bumi tersebut termasuk jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar besar Sumatra segmen Renun.

Tim SAR Medan Kerahkan Personil Bantu Korban Gempa

Guna membantu korban Gempa Magnitudo 6,0 SR di Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Kantor SAR Medan telah mengerahkan personil Ke Tapanuli Utara. Sabtu (1/10/2022).

Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Medan, Zul Indra mengatakan akibat Gempa Magnitudo 6,0 SR di Tapanuli Utara, pihaknya baru mendapat laporan satu orang korban yang meninggal dunia.

Kantor SAR Medan saat ini telah berkoordinasi kepada pihak-pihak terkait yang ada di Tapanuli Utara.

"Kita sudah kirim personil SAR kesana bang, kita sedang koordinasi ke BPBD Taput. Satu korban jiwa meninggal dunia di rumah sakit, korban mengidap penyakit jantung," ungkap, Zul Indra kepada tvOnenews.com di Medan, melalui via telepon, Sabtu (01/10/2022).

Berita Terkait

1
2 3 4 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral