Walikota Makassar dan unsur TNi Polri gelar acara bertema keragaman etnis di kawasan Pecinaan, Jalan Sulawesi, makassar, Selasa (16/8/2022)..
Sumber :
  • Tim Tvone-M Noer

Makassar Kobarkan Semangat Kemerdekaan dan Keberagaman Di Kawasan Pecinan

Rabu, 17 Agustus 2022 - 14:25 WIB

Makassar, Sulawesi Selatan - Sejumlah cara unik dilakukan untuk memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke 77 tahun. Tak terkecuali pemerintah kota Makassar. Dengan tujuan menyatukan empat etnis dalam satu konsep “Suara’na Kemerdekaan” yang digelar di kawasan Jalan Sulawesi, Selasa (16/8/2022).

“Kenapa memilih jalan Sulawesi karena di Jalan ini penuh sejarah perjuangan. Pembauran empat etnik disatukan yakni Tionghoa, India, Melayu dan Indonesia. Kami mau menunjukkan keberagaman dan kuatnya kita jika bersatu,” ujar Walikota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto.

Konsep Suara’na Kemerdekaan sendiri berarti semarak yang lebih tinggi dari kata gebyar dengan maksud membangkitkan kemerdekaan. Memacu dan memicu agar semua warga Kota Makassar mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dengan berjalan kurang lebih 1 km, Danny yang didampingi Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi dan TNI Polri menyapa masyarakat yang sudah berdiri di depan tempat tinggalnya sambil memegang masing-masing atribut bendera.

Tak hanya itu, semarak pembaruan ini juga diikuti oleh ratusan anak SD yang berbaris meneriakkan kata “Merdeka”.

“Ini bersifat santai sembari membakar semangat generasi muda utamanya anak-anak kita agar mengetahui pentingnya hari kemerdekaan bagi rakyat Indonesia,” ungkapnya.

Kegiatan ini pula diramaikan oleh belasan becak yang mengiringi langkah Danny dan Fatma serta atraksi barongsai dan puluhan penari yang ikut menyemarakkan peringatan Hari Kemerdekaan NKRI. 

Sementara itu, perwakilan Permabudhi, Yongris mengapresiasi cara Danny yang berusaha membuat warga Makassar menjadi satu tanpa ada sekat perbedaan.

“Wali Kota sangat inovatif, idenya selalu brilian. Kami semua mengapresiasi karena beliau selalu memberi ruang tanpa melihat suku dan asal kami. Karena menurutnya kita semua satu untuk Indonesia," tutupnya.(mnr/ask)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral