- kadek sugiarta
Kisah Pilu Sukmawati Batal Nikah, Pengantin Pria Oknum Brimob Kabur Jelang Ijab Kabul
Gorontalo, tvOnenews.com - Proses pernikahan yang seharusnya jadi momen bahagia, justru menjadi momen menyakitkan bagi Sukmawati Ramhan dikarenakan calon pengantin Prianya menghilang jelang ijab kabul.
Pengantin pria yang diketahui oknum Brimob di Gorontalo, Bripda FM tiba-tiba menghilang entah kemana. Akad nikah hingga resepsi pernikahan terpaksa batal dilaksanakan. Momen memilukan ini viral di media sosial.
Sebelumnya pada hari Sabtu (9/8/2025) pagi akan berlangsung akad nikah yang diselenggarakan di rumah calon pengantin wanita di Desa Pangadaa, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo.
Saat itu calon pengantin wanita dan keluarganya telah bersiap menanti kedatangan pengantin pria, tapi tak kunjung datang. Begitu juga sejumlah tokoh adat, petugas KUA dan para undangan yang sudah menunggu.
Setelah beberapa jam tak kunjung datang, Ibu dari Sukmawati terlihat sok dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Kecewa, Sakit hati, dan pupus sudah yang dirasakan Sukmawati bersama keluarganya.
Sukmawati mengaku tak ada masalah dengan calon suaminya. Sehari sebelum akad nikah, Bripda FM sempat menghubungi Sukmawati untuk mengambil baju adat yang akan dipakai di akad nikah.
“Sampai Jumat malam, ada tunggu tidak ada. Ada telepon dan WA, dia tidak angka tapi berdering. Tidak lama saya ada tanya ada dimana, dia bilang ada di rumah. Tapi ternyata dia tidak di rumah. Saya bilang pulang dulu, karena mamanya khawatir ada ba tunggu dari tadi. Dari situ saya punya WA sudah tidak dibalas,” ungkap Sukmawati kepada awak media, Senin (11/8/2025) kemarin
Pihak keluarga dari laki-laki sudah mendatangi keluarganya pada hari Minggu kemarin dan meminta maaf.
Namun mirisnya Bripda FM belum juga muncul hingga Senin sore hari . Dari informasi yang diterima dari keluarga, Bripda F-M tengah berada di Palu, Sulawesi tengah setelah nomor handponenya dilacak.
“Saya bilang sudah selesai, tidak usah lagi ada pernikahan,” kata Sukmawati sambil menahan tangis.
Kejadian ini membuat Sukmawati dan keluargannya melaporkan Bripda F-M ke Propam Polda Gorontalo.
(iks/asm)