news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Secara suka rela masyarakat Dayak Lundayeh menyerahkan 29 Senpi rakitan..
Sumber :
  • Muhammad Tahir

Demi Menjaga Keamanan Tahun Baru 2025 Warga Dayak Serahkan 29 Senpi Rakitan

Jelang tahun baru 2025, secara suka rela masyarakat Dayak Lundayeh menyerahkan 29 senjata api (senpi) rakitan ke Polda Kaltara.
Sabtu, 28 Desember 2024 - 22:52 WIB
Reporter:
Editor :

Bulungan, tvOnenews.com – Jelang tahun baru 2025, secara suka rela masyarakat Dayak Lundayeh menyerahkan 29 senjata api (senpi) rakitan ke Polda Kaltara.

Sebanyak 29 pucuk senjata api rakitan jenis penabur dimusnahkan. Senjata-senjata ini sebelumnya telah diserahkan secara sukarela oleh masyarakat adat Dayak melalui tokoh adat mereka. 

 

Pemusnahan ini tidak hanya menjadi simbol dukungan masyarakat adat terhadap stabilitas keamanan, tetapi juga mencerminkan kesadaran kolektif untuk menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis, terutama dalam menghadapi dinamika pasca pelaksanaan Pemilu Serentak pada Februari 2024 dan Pilkada Serentak pada November 2024 yang telah berjalan dengan damai dan sukses, serta kamtikmas jelang Tahun Baru 2025.

Dalam sambutannya, Kapolda Kaltara menekankan bahwa senjata api rakitan jenis penabur ini memiliki nilai historis dan simbolis yang mendalam bagi masyarakat adat Dayak. 

"Senjata ini bukan sekadar alat berburu atau berladang, tetapi juga bagian dari tradisi turun-temurun yang digunakan dalam prosesi adat, seperti mas kawin dalam pernikahan. Namun, langkah yang diambil oleh masyarakat adat ini menunjukkan tanggung jawab besar dalam mendukung keamanan bersama," ungkap Kapolda.

Erry Sonley, Ketua Harian Persekutuan Dayak Lundayeh, mengungkapkan bahwa pemusnahan senjata ini adalah wujud nyata dari komitmen masyarakat adat untuk mendukung terciptanya stabilitas keamanan. 

"Langkah ini menunjukkan dukungan penuh masyarakat Dayak terhadap penegakan hukum dan upaya menciptakan harmoni sosial di Kalimantan Utara," ujarnya.

Kesadaran kolektif untuk keamanan bersama penyerahan senjata api rakitan secara sukarela ini mencerminkan perubahan besar dalam cara pandang masyarakat adat terhadap pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban. 

Yunus Luat, Sekretaris Lembaga Adat Dayak Provinsi Kaltara, menyampaikan bahwa langkah ini menjadi simbol kerjasama erat antara masyarakat adat dan kepolisian dalam menciptakan wilayah yang aman dan damai.

"Kami dari Lembaga Adat Dayak Provinsi Kaltara mendukung sepenuhnya kinerja Kapolda Kaltara demi menciptakan situasi kamtibmas yang aman, nyaman, guyub, rukun, dan harmonis pasca pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

"Dengan sukarela, kami menyerahkan senjata api rakitan ini sebagai simbol komitmen kami terhadap stabilitas dan kesejahteraan bersama," jelasnya.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral