- M. Idris
Cak Imin Ungkap Sudah Nikah Siri di Surabaya, Relawan AMIN Pesimis Harta Kekayaan Anies Baswedan Cukup
“Kita bukan hanya mampu memberikan pemenuhan kebutuhan dalam negeri, tetapi yang paling pokok adalah kita juga harus menopang pangan dunia. Inilah yang disebut berubah dan hijrah dari keterpurukan, ketergantungan menjadi kokoh dan mandiri,” tegasnya.
Relawan AMIN Ungkap Kekayaan Anies R. Baswedan
Sementara itu, dihari yang bersamaan relawan AMIN di Makassar pesimis dengan Jumlah kekayaan Anies Baswedan yang dinilai tidak mampu membayar saksi dan relawan AMIN di TPS - TPS saat pemilihan berlangsung. Tercatat kekayaan Anies sendiri hanya sebesar Rp11.187.431.089 berdasarkan LHKPN. Angka ini menurut Ketua Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn), Muhammad Ramli Rahim sangat jauh dari anggaran yang dibutuhkan untuk membayar Saksi saksi di TPS.
"Jika mengacu ke pemilu 2019, honor saksi bervariasi antara Rp100.000 sampai Rp250.000 per orang lalu konsumsi Rp 50.000 dan atribut Rp25.000- Rp200.000, maka untuk setiap TPS dibutuhkan Rp175.000- Rp500.000. Jumlah 820.161 TPS, maka dibutuhkan Rp143.528.175.000 - Rp410.080.500.000, jika di setiap TPS digunakan dua saksi, maka dibutuhkan Rp287.056.350.000 - Rp820.161.000.000. Sementara total harta kekayaan Anies hanya sebesar Rp11.187.431089 berdasarkan catatan LHKPN," beber Ramli Rahim, Ketua KoReAn, saat ditemui tvOnenews.com di Makassar.
Alasan diatas menjadi pegangan Ramli sebagai ketua Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) guna menggelar deklarasi Gerakan Nasional Saksi AMIN Tak Mau Dibayar (GERNAS SATAMAR) di Posko Pemenangan KoReAn, Jalan Meranti, Makassar, Sabtu (30/09/2023).