5 Pelajar Terseret Ombak Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Empat Selamat, 1 Hilang

Banyuwangi, Jawa Timur - Pantai Pulau Merah, Banyuwangi, nyaris memakan korban. Lima anak terseret ombak. Lima anak berhasil diselamatkan, satu diantaranya dalam pencarian. Peristiwa ini terjadi ketika kelima korban mandi di pantai berpasir putih itu sekitar pukul 15.00 WIB. Saat mandi, ombak besar datang. Kelimanya terseret. Mereka masing-masing Radit (13), Arif (13), Alif (13), Edo (13), dan Deni (12). Dari kelimanya, Deni yang dinyatakan hilang. Petugas gabungan masih melakukan pencarian. 

"Anak-anak ini rombongan siswa SMP dari Kecamatan Glenmore. Mereka mandi tanpa didampingi pemandu," kata Kapolsek Pesanggaran, AKP Basori Alwi. 

Hasil penyelidikan, para remaja ini masuk ke wisata Pulau Merah melalui jalur tikus. Mereka masuk tanpa tiket. Kendaraan para remaja ini diparkir di luar areal wisata. Naas, ketika asyik mandi, ombak besar menggulung. Kelimanya terseret cukup jauh. 

Beruntung, kejadian ini dipergoki petugas penjaga pantai. Mereka langsung berlari, memberikan pertolongan. Empat korban berhasil diselamatkan. Namun, satu lagi keburu menghilang ditelan ombak.  

"Kami sudah berkoordinasi dengan tim SAR. Tim di lapangan juga melakukan pencarian," jelas Kapolsek. 

Pesisir Pulau Merah yang bersinggungan dengan Samudera Indonesia ini dikenal dengan pantainya yang indah. Ada gugusan pulau yang menjulang di tengah laut. Namun, kawasan ini memiliki ombak yang membahayakan. Sering kali ombak besar datang menyapu pengunjung. Di lokasi, sudah terpasang papan imbauan agar tak sembarangan berenang. (hoa/hen)