- tim tvone - habib
Kapal Gili Iyang Terbakar saat Layar Perdana Menuju Bawean, Penumpang Panik Ketakutan
Gresik, tvOnenews.com - Kebakaran kapal kembali terjadi di perairan Gresik. Kali ini Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Gili Iyang milik PT ASDP Indonesia Ferry, mengalami kebakaran saat tengah berlayar menuju Pulau Bawean, Rabu malam (13/8).
Insiden kebakaran yang menimbulkan kepanikan dan ketakutan para penumpang itu, terjadi saat kapal melintas di perairan Karang Jamuang sekitar pukul 22.00 WIB, atau 1,5 jam setelah kapal berangkat dari Pelabuhan Gresik pada pukul 20.30 WIB.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran kapal KMP Gili Iyang dalam pelayaran perdana menuju Bawean setelah sebelumya menjalani perbaikan (docking), diduga berasal dari korsleting listrik pada bagian penerangan di car deck. Kobaran api muncul di salah satu ruangan bagian bawah kapal, memicu kepanikan penumpang.
Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, kru kapal segera membagikan pelampung pada para penumpang saat keadaan darurat dan proses pemadaman titik api.
Meski api berhasil dijinakkan, kebakaran mengakibatkan kerusakan pada sistem elektrik dan navigasi, GPS serta kemudi kapal tidak berfungsi, sehingga perjalanan ke Bawean tidak dapat dilanjutkan.
Kapal pun kembali ke Gresik. Nahkoda KMP Gili Iyang, Supriyadi, memutuskan memutar haluan kembali ke Pelabuhan Gresik. Proses pemulangan dibantu dua kapal tunda, yakni Kaya Negara dan Krisna, yang memandu kapal kembali ke dermaga.
"Diduga akibat konsleting listrik, kapal akhirnya kembali ke Gresik. Saat ini kapal masih dalam proses evakuasi,” ujar Supriyadi pada awak media
Evakuasi penumpang melibatkan tim gabungan dari Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Gresik, Satpolairud Polres Gresik, Polsek Kawasan Pelabuhan, Pelindo, serta petugas Kamladu.
Sebanyak 220 penumpang dikabarkan selamat. Berdasarkan manifes, kapal mengangkut 220 penumpang, terdiri dari 164 penumpang dewasa kelas ekonomi, 16 bayi, dan 40 penumpang kelas bisnis. Selain itu, terdapat 62 unit kendaraan golongan II di dalam kapal. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Untuk diketahui, KMP Gili Iyang diketahui baru selesai menjalani perbaikan atau docking tahunan pada Juli–Agustus 2025.
Kapal ini baru kembali melayani rute Paciran–Bawean pada Senin (11/8), kemudian Bawean–Gresik pada Selasa (12/8), dan terakhir Gresik–Bawean pada Rabu malam (13/8) sebelum insiden terjadi. (mhb/hen)