news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Bendera Merah Putih.
Sumber :
  • tvOne - agus wibowo

Puluhan Bendera Dirusak di Pacitan, Warga Minta Pelaku Segera Ditangkap

Menjelang Hari Ulang Tahun ke-80, warga masyarakat Kecamatan Bandar berlomba-lomba untuk memasang Sang Saka Bendera Merah Putih dan umbul-umbul di sepanjang jalan lingkungan
Minggu, 10 Agustus 2025 - 14:28 WIB
Reporter:
Editor :

Pacitan, tvOnenews.com - Menjelang Hari Ulang Tahun ke-80, warga masyarakat Kecamatan Bandar berlomba-lomba untuk memasang Sang Saka Bendera Merah Putih dan umbul-umbul di sepanjang jalan lingkungan maupun jalan raya sebagai bukti cinta tanah air dan jiwa patriotisme kepada bangsa dan negara.

Namun demikian, ada orang yang sengaja membuat keonaran menjelang Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 ini dengan cara merusak sejumlah Bendera Merah Putih yang telah terpasang di tiangnya sepanjang jalan lingkungan desa di Kecamatan Bandar, Kabupaten Pacitan.

Menurut keterangan Suyanto, Kepala Dusun Krajan, Desa Bangunsari, Kecamatan Bandar, membenarkan telah terjadi perusakan terhadap Bendera Merah Putih dan umbul-umbul Merah Putih sejak diketahui pada malam Jumat sekitar pukul 22.00 WIB (8/8).

“Kami warga masyarakat sudah susah payah untuk memasang bendera. Dan kejadian tersebut sangat disesalkan karena Bendera Merah Putih merupakan bendera simbol Negara Kesatuan Republik Indonesia,” terangnya.

Berdasarkan laporan warga, terdapat sekitar puluhan bendera yang rusak. Kerusakan bendera ada yang dirobohkan, robek, bahkan ada yang diinjak-injak.

“Di Dusun Krajan kurang lebih ada 12 bendera dan umbul-umbul. Bendera ada yang disobek talinya, ada yang dirobohkan di pinggir jalan serta umbul-umbul Merah Putih juga disobek,” tambah Suyanto.

Hal senada juga disampaikan Sunaryo, tokoh masyarakat sekaligus mantan Kapolsek Bandar. Di lingkungannya ada perusakan Bendera Merah Putih dan umbul-umbul. Bendera serta umbul-umbul hanya disobek talinya dan dirobohkan di pinggir jalan, sama seperti yang terjadi di desa lain. Menurutnya, perbuatan tersebut memang disengaja dilakukan oleh orang.

“Jumlah kerusakan masih belum bisa kami hitung. Makin hari bertambah di beberapa titik di lingkungan pasar hewan, di lingkungan Karangnonko, serta di lingkungan Bleber,” katanya.

Belum diketahui motif dan maksud tujuan pelaku terkait perusakan tersebut. Masyarakat hanya berharap pelaku segera ditangkap. (asw/gol)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral