news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Tersangka Kuncoro Dedi, pelaku penusukan Wirya hingga meninggal dunia ditahan di Rutan Mapolresta Banyuwangi.
Sumber :
  • tvone - happy oktavia

Live TikTok Berujung Maut, Pemuda di Banyuwangi Tewas Ditusuk karena Komentar Negatif

Hasil pemeriksaan medis pada tubuh korban, terdapat luka terbuka di bagian dada selebar 8 sentimeter dengan kedalaman 5 sentimeter, serta luka lecet pada tangan dan pundak bagian kanan.
Senin, 2 Juni 2025 - 14:05 WIB
Reporter:
Editor :

Banyuwangi, tvOnenews.com – Inilah akhir perjalanan hidup pemuda berusia 19 tahun di Banyuwangi. Wiryadianto, asal Desa/Kecamatan Cluring meregang nyawa usai mengalami luka tusuk di dada kanannya. Wirya, panggilan akrabnya, ditusuk dengan menggunakan kerambit oleh pelaku Kuncoro Dedi Saputro yang merasa sakit hati karena komentar korban di Live TikTok kekasihnya.

Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi, Kompol Komang Yogi Arya Wiguna, ketika dikonfirmasi tvOnenews.com membenarkan kalau peristiwa berdarah itu terjadi pada Sabtu (31/05) sekitar pukul 22.00 WIB. TKP-nya berada di depan sebuah warung es teler di Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran.

Komang membeberkan kalau peristiwa itu berawal dari cekcok di media sosial. Korban diduga telah menyinggung perasaan perempuan berinisial SWE yang sedang live TikTok pada hari Kamis (29/05) sekitar jam 00.47 WIB.  

"SWE itu adalah kekasih pelaku,” kata Komang, Minggu (01/06).

Sabtu malam (31/05), SWE bersama tiga temannya bertemu dengan korban dengan tujuan untuk mengklarifikasi maksud dari komenan di Tiktok tersebut. Sebelumnya juga dilakukan telpon grup antara beberapa orang termasuk SWE, korban dan terduga pelaku untuk membahas masalah yang sama.

Ketika korban bertemu dengan SWE, pelaku mendadak datang bersama dua rekannya dengan mengendarai motor matic. Tanpa basa-basi, Kuncoro Dedi menyerang korban menggunakan kerambit.

"Pelaku datang dan langsung menyerang korban menggunakan senjata tajam," tambah Komang.

Akibatnya, korban menderita luka dan tak sadarkan diri di pinggir jalan. Pemuda 19 tahun itu sempat dibawa ke RS Ar Rohmah Gambiran, namun nyawanya tak tertolong.

"Hasil pemeriksaan medis pada tubuh korban, terdapat luka terbuka di bagian dada selebar 8 sentimeter dengan kedalaman 5 sentimeter, serta luka lecet pada tangan dan pundak bagian kanan," beber Komang.

Setelah menjalani pemeriksaan secara marathon di ruang Pidsus, akhirnya Kuncoro Dedi ditetapkan sebagai tersangka. Dedi diancam pasal pembunuhan berencana. Sebab penyidik  menemukan adanya unsur pidana tersebut setelah memeriksa para saksi dan mengumpulkan berbagai barang bukti.

"Jika melihat penjelasan pelaku dan saksi, ada jeda dua hari setelah live TikTok untuk pelaku merencanakan bertemu dengan korban," kata Komang, Senin (02/06).

Dalam pertemuan itu, kata Komang, tersangka tanpa basa-basi langsung menendang dada korban. Kemudian menusuk dada korban dengan kerambit hingga meninggal dunia.
Polisi telah mengamankan beberapa barang bukti. Mulai dari kerambit serta alat komunikasi yang digunakan tersangka dan saksi-saksi.

Sementara jenazah tersangka telah diautopsi di rumah sakit setempat. Hasil resmi autopsi akan keluar dalam beberapa hari ke depan. Jenazah Wirya juga langsung dipulangkan ke rumah duka di Kecamatan Cluring, Minggu sore (01/06) sekitar pukul 15.00 WIB untuk dimakamkan. (hoa/ias)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral