- tim tvone - zainal ashari
Festival Kresnayana di Cak Durasim Surabaya, Diramaikan Pesta Jenang dan Jajanan Khas Blitar, Produk UMKM Lokal
Surabaya, tvOnenews.com - Memperingati Hari Ulang Tahun Taman Budaya Jawa Timur ke-46, pertunjukan sendra drama tari “Festival Kresnayana“ yang menampilkan lakon Suryaning Jagad digelar. 400 kursi yang ada di Cak Durasim penuh dan dinominasi oleh warga Blitar yang datang untuk menyaksikan Festival Kresnayana di Surabaya.
Acara yang diselenggarakan di Taman Budaya Jawa Timur ini dibuka langsung oleh Bupati Blitar Rini Syarifah, Sabtu malam (18/05) pukul 20.00 WIB, menjadi sorotan utama bagi warga Blitar yang kompak datang ke Kota Surabaya meramaikan festival ini.
Acara tersebut, dihadiri PJ Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur beserta jajaran, Konsul Jepang, Konsul Kehormatan Jerman dan Konsul Kehormatan Australia, Ketua STKW Surabaya, Ketua Pepadi Jawa Timur serta rombongan Pemerintah Kabupaten Blitar Seniman, Budhayawan yang mengikuti Bupati Blitar.
Bupati Rini dalam sambutanya menyampaikan terimakasih atas respon positif masyarakat Blitar yang datang ke Surabaya untuk menyaksikan pagelaran kolosal tersebut.
“Dalam kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih kepada jajaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, dan instansi terkait lainnya yang telah memberikan kesempatan kepada Kabupaten Blitar untuk mengisi Peringatan HUT 143 UPT Taman Budaya tahun ini. Sungguh suatu kehormatan bagi kami dan tentu ini support bagi kami untuk terus mempromosikan wisata budaya dan seluruh potensi unggulan Kabupaten Blitar,” ungkapnya.
Meskipun gelaran Festival Kresnayana digelar jauh dari Blitar, akan tetapi serasa sehari di Kabupaten Blitar. Karena mulai pintu masuk sampai di dalam gedung ini, kita disuguhkan karya-karya terbaik dari UMKM maupun seni tari dari Kabupaten Blitar.
Pameran produk UMKM Khas Blitar
Dimas dan Saraswati, asal blitar yang sengaja datang ke Surabaya untuk menyaksikan gelaran ini mengungkapkan, jika Festival Kresnayana merupakan bagian dari budaya warga Blitar.
“Kami bangga karena kita ingin mengenalkan sejumlah keuggulan dan keunikan Kota Blitar dari seni tari drama hingga jajanan jenang,” kata Dimas.
Tidak hanya pertunjukan teater, Festival Kresnayana juga menampilkan bazar dan pameran produk kreatif UMKM unggulan dari Kabupaten Blitar, serta workshop menarik bersama Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar.
Pameran produk kreatif bertajuk “Blitar: Land Of Kings” ini menjadi bagian dari rangkaian acara memperingati 46 tahun UPT Taman Budaya Jawa Timur. Rangkaian acara tersebut menampilkan produk-produk unggulan khas Kabupaten Blitar, mulai dari kuliner, fashion, hingga craft, sehingga memberikan wawasan yang lebih luas tentang kekayaan budaya daerah.
Festival Kresnayana mengambil inspirasi dari eksplorasi relief Candi Penataran yang mengangkat kisah Sri Krisna atau Narayana, tokoh pewayangan yang mencerminkan kecerdasan, kebersahajaan, kecerdikan, kebijaksanaan, ketegasan, dan keberanian dalam menegakkan keadilan.
Namun, konflik tak terhindarkan ketika Supala dengan seratus kesalahannya dan ambisinya untuk menaklukkan dunia, mencoba menggoyah cinta Dewi Rukmini dari Kresna. Kisah ini menjadi titik fokus lakon “Suryaning Jagad". Penonton akan dihadapkan pada pemahaman tentang sifat adil dan bijaksana yang melekat pada Sri Kresna sebagai Awatara Wisnu, sekaligus menggugah pemikiran tentang akibat dari keserakahan dan kesombongan.
Festival Kresnayana diharapkan dapat menjadi momen inspiratif dan hiburan mendalam bagi masyarakat Blitar, sambil tetap menjunjung tinggi kearifan lokal serta melestarikan warisan budaya Jawa Timur.
Festival Kresnayana tidak hanya menjadi perayaan ulang tahun Taman Budaya Jawa Timur, tetapi juga sebuah ajang untuk menghargai dan memperkaya pemahaman akan kekayaan budaya daerah. (zaz/gol/hen)