BPJS Kesehatan Banyuwangi memberikan penghargaan kepada mitra faskes, Senin (2/10)..
Sumber :
  • tvOne - happy oktavia

BPJS Kesehatan Beri Penghargaan Faskes, Puskesmas di Banyuwangi Dikalahkan Situbondo

Selasa, 3 Oktober 2023 - 18:58 WIB

Banyuwangi, tvOnenews.com BPJS Kesehatan menggelar kompetisi kepada fasilitas kesehatan (faskes) yang menjadi mitra di Banyuwangi. Hasilnya, sebanyak 7 faskes lolos sebagai pemenang. Sayangnya, dari ketujuh faskes, kategori Puskesmas justru Banyuwangi harus gigit jari. Pemenangnya disabet Kabupaten Situbondo.

Ketujuh faskes yang mendapat penghargaan terdiri dari praktik dokter, klinik, rumah sakit dan puskesmas. Dari ketujuh faskes ini, enam diantaranya berada di Banyuwangi. Mereka masing-masing Klinik Anindya sebagai klinik pratama terbaik, dr. Luria Widijana (praktik mandiri dokter), drg. Suniyah (praktik mandiri dokter gigi), RSU Al Rohmah (RS tipe D), RSUD Genteng (RS tipe C) dan RSUD Blambangan (RS tipe B). Sedangkan kategori Puskesmas terbaik diraih Puskesmas Jangkar, Situbondo.  

“Ini bagian dari memberikan penghargaan kepada mitra faskes dengan layanan terbaik. Ada sejumlah indikator yang menjadi kriteria,” kata Kepala Cabang BPJS Kesehatan Banyuwangi, Titus Sri Hardianto usai penyerahan penghargaan, Senin (2/10) siang.

Menurutnya, penilaian para faskes ini dilakukan secara ketat. Rata-rata memiliki nilai yang nyaris sama, hanya beda tipis. Khusus Puskesmas Jangkar, Kabupaten Situbondo yang terpilih karena memiliki inovasi khusus yang belum ditemukan di Banyuwangi. Sehingga, nilainya menyaingi puskesmas lain.

“Kami sempat bingung memberikan skor. Perbedaan nilainya sangat tipis,” tegasnya.

Salah indikator penilaian diantaranya, RS memiliki program rujuk balik. Artinya, ketika pasien sembuh dari RS, ketika kontrol diarahkan ke Puskesmas. Namun, tetap menggunakan obat yang standar seperti di RS. Lalu, tidak membedakan antara pasien BPJS dengan lainnya.

“Penghargaan ini untuk memberikan reward bagi faskes yang komitmen sesuai kontrak,” tegasnya lagi.

Pemberian penghargaan ini merupakan agenda rutin tahunan. Ketika pandemi, kegiatan serupa juga terus berlangsung. Namun, dilakukan secara daring. Harapannya, dengan penghargaan ini, setiap faskes yang menjadi mitra bisa membuat inovasi pelayanan yang memberikan kemudahan ke konsumen BPJS Kesehatan.

Menjadi yang terbaik, Puskesmas Jangkar memiliki rahasia khusus. Salah satunya, tidak membedakan pasien BPJS dengan lainnya. 

“Kami memiliki program layanan kesehatan dengan BPJS dengan jemput bola. Termasuk, program preventif bagi pasien. Sehingga, warga tak perlu repot,” kata Kepala Puskesmas Jangkar, dr. Emmy Damayanti.

Dari inovasi ini, angka kapitasi di tempatnya bisa maksimal. Hal ini memudahkan BPJS Kesehatan melakukan pelayanan kepada konsumen.

“Kami juga memberikan sosialisasi bagi pasien yang tidak harus dirujuk ke RS. Hasilnya, bisa 100 persen,” tutupnya. (hoa/gol)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral