Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama stakeholder memberikan bantuan air bersih.
Sumber :
  • tvOne - kasianto

Dampak Kemarau Panjang, Ribuan Jiwa di 10 Desa di Nganjuk Terancam Krisis Air Bersih

Rabu, 6 September 2023 - 19:20 WIB

Nganjuk, tvOnenews.com - Belasan ribu jiwa di wilayah Nganjuk, Jawa Timur, kini menghadapi ancaman serius akibat kemarau panjang yang telah berlangsung selama beberapa bulan terakhir. Tidak kurang dari 10 desa di Kabupaten Nganjuk bakal menghadapi krisis air bersih yang serius.

Kemarau yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam beberapa dekade terakhir telah mengeringkan sungai-sungai kecil dan mata air yang merupakan sumber utama pasokan air bersih bagi warga desa-desa tersebut.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Nganjuk, Abdul Wakid, kemungkinan jumlah desa terdampak krisis air bersih akibat kemarau panjang bisa bertambah. Hal tersebut dan sekarang ini sudah ada tanda-tanda beberapa desa di Nganjuk mulai kesulitan air.

"Desa yang mengalami krisis air bersih kemungkinan bertambah yaitu di Kecamatan Ngluyu, Jatikalen Pule dan Kecamatan Pace. Masing masing kecamatan tersebut ada tiga desa, kecuali di Kecamatan Pace hanya satu desa bakal mengalami krisis air bersih," kata Wakid.

Untuk membantu warga yang mengalami krisis air bersih akibat kemarau panjang, Pemerintah Kabupaten Nganjuk melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama stakeholder terkait telah melakukan langkah langkah dengan memberikan bantuan air bersih ke masing masing desa.

Kalaksa BPBD Kabupaten Nganjuk, Abdul Wakid menyampaikan, untuk saat saat ini kita telah melakukan upaya dengan mendistribusikan air bersih ke sejumlah warga desa yang mengalami krisis air bersih.

"Sebelumnya Pemkab Nganjuk melalui Dinas BPBD telah mendistribusikan air bersih di Dusun Sendanggogor dan Dusun Jomblang, Desa Ngepung, Kecamatan Lengkong, sebanyak 20.000 liter atau 4 tangki truk air bersih, dalam dua hari sekali," ungkap Wakid.

"Desa Ngepung tersebut berjumlah 575 kepala keluarga dengan 1.656 jiwa," jelasnya.

Selain di wilayah Kecamatan Lengkong, pendistribusian air bersih oleh BPBD juga di lakukan di Kecamatan Ngetos.

"Kalau di Kecamatan Ngetos, warga mengalami krisis air bersih di Dusun Jatirejo, Desa Mojoduwur, berjumlah 125 kepala keluarga dengan 375 jiwa, untuk air bersih kita distribusikan 10,000 liter dalam dua hari sekali," ujarnya.

Bantuan yang diterima warga yang mengalami krisis air bersih, tidak hanya berupa air. Namun, pihak Pemkab Nganjuk juga memberikan bantuan sarana lainnya.

"Jadi, pihak Pemkab juga menyiapkan tandon air bersih pada salah satu desa yang, jumlah jiwanya banyak dan berupa jirigen air, untuk tandon air bersih seperti di Desa Ngepung yang sebelumnya hanya 13 tandon air, kini kita tambah menjadi 17 tandon air dan 110 jirigen," terang Wakid.

Sementara untuk hari ini Rabu (6/9), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nganjuk, juga mendistribusikan air bersih untuk warga Dusun Tondo Wesi, Desa Pule, Kecamatan Jati Kalen.

"Untuk hari ini distribusi air bersih di Dukuh Kedungringin, Dusun Tondo Wesi, Desa Pule, Kecamatan Jati Jalen. Ada 23 kepala keluarga dengan  63 jiwa juga di kirim hari ini 10 ribu liter air bersih atau dua truk tangki," imbuh Wakid.

"Selain air bersih dan 50 jirigen, 23 kepala keluarga di Dukuh Kedungringin, Dusun Tondo Wesi, Desa Pule, juga menerima bantuan 23 paket sembako," jelasnya.

Cakupan krisis air bersih di Kabupaten Nganjuk, di prediksi akan meluas di ke sejumlah desa lainnya. Hal ini dibenarkan pihak BPBD telah menerima laporan adanya desa yang mulai mengalami kekurangan air bersih.

"Benar, sekarang ini sudah ada tanda-tanda beberapa desa di Nganjuk mulai kesulitan air. Tidak menutup kemungkinan dalam waktu tidak terlalu lama ini. ada tambahan permintaan air bersih dari desa," ucap Wakid.

"Kita prediksi, kemungkinan desa di Nganjuk yang mengalami kekurangan air bersih bertambah, yang sebelumnya hanya tiga desa, kemungkinan besar dalam waktu dekat ini bertambah sepuluh desa. Sepuluh desa tersebut ada di Kecamatan Ngluyu, Jati Kalen, Lengkong dan satu desa di Kecamatan Pace," pungkasnya. (kso/gol)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
03:55
05:35
03:29
06:33
02:13
Viral