Oknum Anggota DPRD Bangkalan Terlibat Kasus Penganiyaan Diketahui Menghilang dan Jadi DPO.
Sumber :
  • tvOne - dimas farik

Oknum Anggota DPRD Bangkalan Terlibat Kasus Penganiayaan Diketahui Menghilang dan Jadi DPO

Selasa, 20 Juni 2023 - 10:24 WIB

Bangkalan, tvOnenews.com - Pasca polisi menetapkan 8 orang tersangka dalam kasus penganiayaan berdarah di Desa Tanah Merah Laok Kabupaten Bangkalan, Madura, yang melibatkan seorang oknum anggota DPRD setempat berinisial FR diketahui telah menghilang dan polisi nyatakan masuk dalam pencarian orang (DPO).

Keterlibatan oknum wakil rakyat dalam kasus penganiyaan berdarah yang menyebabkan korban jiwa tentu mengagetkan para wakil rakyat yang lainnya.

"Setelah pres rilis yang diadakan Polres Bangkalan, kami kaget, terpukul dan tidak menyangka yang bersangkutan keterlibat dalam kasus tersebut," Kata Fadlu Rosi, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Bangkalan, Selasa (20/6).

Meski memiliki masalah dalam hokum, namun ia mengedepankan pelaku sebagai praduga tak bersalah, hanya pihak pengadilan yang dapat memberikan status FR tersebut.

"Saya sebagai ketua BK, dan masuk bagian dari wakil rakyat, tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Karena apapun yang dilakukan dalam kasus hukum harus dilalui proses hukum dan pembuktianya di pengadilan," lanjutnya.

Fadlur Rosi mengatakan, semenjak tejadinya kasus penganiyaan di Desa Tanah Merah Laok Bangkalan, FR sudah diketahui tidak pernah masuk kerja.

"Sejak adanya kejadian pada hari Minggu lalu (4/6) di Desa Tanah Merah Laok Bangkalan, yang bersangkutan sudah tidak masuk kantor," tuturnya.

"BK tidak bisa memproses apapun karena yang bersangkutan masuk ke dalam ranah hukum. Kecuali di Badan Kehormatan (BK) DPRD Bangkalan, bisa dilakukan proses ketika ia melanggar kode etik, tapi ini kan masalah hukum," terangnya.

Sebelumnya, telah terjadi kasus penganiaayan antar warga di Desa Tanah Merah Laok dengan warga Desa Baipajung, hingga menyebabkan 7 orang terluka serius akibat terkena senjata tajam, dua diantaranya meninggal dunia.

Petugas kepolisian Bangkalan, kemudian menentapkan delapan orang tersangka, termasuk mantan Kades Tanah Merah Laok Bangkalan dan oknum anggota DPRD yang kini masuk dalam daftar pencarian orang. (fds/gol)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:27
01:43
03:43
00:59
02:37
02:49
Viral