- Tim tvOne - Sonik Jatmiko
Asyiknya Ngabuburit Bermanfaat Bareng Kuda Pustaka di Lereng Slamet Purbalingga
Purbalingga, Jawa Tengah - Seorang petani dan perawat kuda di lereng Gunung Slamet, Purbalingga, Jawa Tengah, memiliki cara unik untuk menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit, yakni menggunakan seekor kuda yang membawa buku untuk dipinjamkan secara gratis.
Kuda Pustaka ini berkeliling masjid dan mushala, untuk menemani anak-anak ngabuburit. Kuda sengaja digunakan sebagai alat untuk membawa buku, agar anak-anak tertarik membaca sambil menunggu waktu berbuka puasa.
Adalah Ridwan Sururi (50) warga Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Ridwan yang penghobi koleksi buku, setiap sore sibuk menyiapkan buku-buku miliknya.
"Tiap menjelang berbuka puasa, saya selalu berkeliling dengan kuda ke masjid dan mushala tempat anak-anak mengaji," ujarnya.
Buku-buku yang dipilih, dibawa dengan pelana. Dia memodifikasi sendiri pelana menjadi semacam rak buku. Koleksi buku yang dibawa Ridwan khusus di bulan Ramadhan adalah yang bernuansa Islam.
Menempuh perjalanan sekitar tiga kilometer, Ridwan kadang ditemani dua anaknya. Meski cuaca di Lereng Slamet kerap hujan di sore hari, dia tetap semangat, karena teringat selalu ditunggu anak-anak di masjid.
Buku-buku koleksi pustaka kuda ini terbilang lengkap dan beragam. Mulai kisah nabi, hikmah puasa, hingga cerita tentang pejuang islam. Setiap anak bebas memilih buku yang akan disewanya.
"Saya selalu mencatat buku yang disewa, meski secara gratis. Ini untuk melatih tanggung jawab dan disiplin waktu peminjaman," ujarnya.
Kuda pustaka, selalu disambut antusias oleh anak-anak. Sebab, mereka dapat membaca buku dengan gratis.
"Seneng kalau kuda pustaka datang. Buku-bukunya menarik. Apalagi yang cerita islami, sangat aku suka," ujar Asrofah, salah seorang anak peminjam buku.
Anak anak di Lereng Slamet juga tidak perlu kemana-mana untuk menyewa buku. Cukup menunggu di masjid atau mushola. Bahkan kadang pas lewat di depan rumah, juga mau berhenti melayani.
"Kadang di mushola, kadang di rumah pas kudanya lewat. Berhenti sebentar, mengembalikan buku pinjaman kemarin. Lalu pilih-pilih dan pinjam lagi," ujar Fauzi, anak lainnya.
Ridwan Sururi melakukan aktivitas menyewakan buku secara gratis bagi anak-anak, untuk menumbuhkan minat baca bagi anak di Desa Lereng Slamet. Selain tentu saja sambil merawat kuda dan menunggu waktu berbuka puasa dengan kegiatan yang bermanfaat.
"Awalnya, karena kuda yang saya rawat tiap hari harus diajak jalan-jalan. Karena kalau di kandang terus, dia stres," ujarnya.
Daripada bawa kuda keliling kosong, ujarnya, iseng sambil bawa koleksi buku. Ternyata ini menjadi kegiatan yang ditunggu anak-anak. (Sjo/dan)