Pemilu 2024 di Depan Mata, Pemprov Jateng Genjot Perekaman e-KTP

Semarang, tvOnenews.com - Jelang Pemilu yang akan digelar bulan Februari 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus menggenjot perekaman KTP elektronik (e-KTP) untuk warga yang masuk sebagai pemilih pemula pada pemilu 2024. Hal itu untuk memastikan hak pilih mereka terjamin. Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana mengungkapkan, pemutakhiran data pemilih terus dilakukan, mengingat data pemilih itu rawan untuk disengketakan. Oleh karena itu, ia terus meminta kepada Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) baik yang di Provinsi maupun kabupaten/kota untuk memastikan keabsahan daftar pemilih. “Kami juga terus melakukan perekaman, kemudian juga meng-update terhadap mereka yang sudah meninggal atau yang pindah kependudukan. Ini terus kita update. Pada saatnya kami akan memberikan yang betul-betul pasti ke KPU," jelas Nana di sela acara kunjungan kerja spesifik Komisi II DPR RI di Gradhika Bhakti Praja Semarang, Selasa, 21 November 2023. Ia menambahkan, jumlah penduduk Jawa Tengah saat ini sekitar 37,9 juta jiwa. Dari jumlah tersebut yang terdaftar sebagai pemilih tetap (DPT) sebanyak 28.289.413 jiwa. Jumlah itu tersebar di 35 kabupaten/kota, 576 Kecamatan, 8.563 Desa/Kelurahan dengan jumlah TPS 117.299. Hingga 15 November 2023, jumlah DP4 di Jawa Tengah sebanyak 28.522.159 jiwa. Riciannya, 27.630.072 jiwa atau 96,87 persen sudah terekam KTP Elektronik dan 892.087 belum rekam KTP-Elektronik. Jumlah untuk DP4 pemilih pemula sebanyak 821.251 jiwa, dengan rincian 487.992 (59,42%) sudah merekam KTP-Elektronik dan 333.259 belum merekam. Berdasarkan Dapodik, jumlah DP4 Pemula dalam Dapodik sekitar 692.452 dengan rincian 432.991 (62,53%) sudah merekam KTP-Elektronik dan 259.461 belum merekam. Sementara progres Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) tercatat 21.254 pemilih pindah masuk dan 18.875 pemilih pindah keluar. "Ini terus kami lakukan perekaman, Dukcapil kami kendalikan terus. Kami bersama KPU terus melakukan pengendalian terhadap Dukcapil di kabupaten/kota," kata Nana, Selasa (21/11/2023). Sementara itu, Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Saan Mustopa, meminta kepada penyelenggara pemilu untuk memaksimalkan terkait dengan DPT dan DPTb. Dengan harapan, warga yang sudah memiliki hak pilih, bisa menggunakan hak pilihnya pada pemilu nanti. Penyelenggara Pemilu dan seluruh jajaran pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota yang ada di Jawa Tengah harus lebih aktif dan proaktif. “Sebagian besar yang belum melakukan perekaman dan pencetakan KTP elektronik itu adalah mereka yang saat ini masih duduk di bangku pelajar," katanya. (tjs/buz)

Pemilu 2024 di Depan Mata, Pemprov Jateng Genjot Perekaman e-KTP

Berita Terkait

Pemkab Banyumas Sediakan Hunian Sementara bagi 66 Keluarga Korban Pergerakan Tanah di Desa Ketanda

Anak Petani di Blora Difitnah Buang Bayi oleh Oknum Polisi, Setelah Terbukti Tak Bersalah Kini Alami Trauma

Viral di Medsos, Pria Diduga ODGJ Bawa Sajam dan Mengamuk di Depan Pasar Hewan Bawen Kabupaten Semarang

Tim SAR Gabungan Temukan 8 Santri yang Tenggelam di Sungai Lusi Blora, Lima Diantaranya Meninggal Dunia

Topik Terkait

Kabar Pemilu

Ktp Eelektronik

Jawa Tengah

Pemilu 2024

Komisi Ii Dpr Ri

Saksikan Juga

Prabowo Panggil Menkeu Purbaya Dadakan ke Istana, Ada Apa? | OneNews Update

Banjir Bandang Susulan di Padang, Akses Satu-satunya ke Batu Busuak Putus Total

Tumpukan Sampah Ancam Kesehatan Warga Tangsel

Terseret Arus Banjir, WNA di Bali Ditemukan Tewas Tersangkut di Gorong-gorong

Isak Tangis Kakek Terdakwa Pencurian Burung Langka, Dituntut 2 Tahun Penjara

Area Persawahan di Padang Berubah Menjadi Aliran Sungai Baru

Viral

Yogyakarta

Jawa Tengah

Surabaya

Banjir

Gubernur