- Tim tvOne - Abdul Rohim
Diburu Pembeli, Satu Truk Minyakita di Pati Ludes Terjual dalam 30 Menit
Pati, Jawa Tengah - Minyak goreng bersubsidi Minyakita di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, masih langka di pasaran. Banyaknya warga yang memburu Minyakita karena harganya lebih murah dibanding minyak goreng kemasan dengan merek lainnya, membuat stok satu truk Minyakita berisi 900 karton di salah satu distributor minyak goreng langsung ludes terjual dalam waktu setengah jam.
Tiga bulan sudah Minyakita mengalami kelangkaan stok di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Sejumlah agen Minyakita dibatasi pengirimannya. Dalam satu minggu mereka hanya mendapatkan jatah dari pabrik satu truk atau sekitar 900 karton Minyakita. Padahal jumlah permintaan terus meningkat.
Banyaknya permintaan Minyakita karena harganya yang dianggap cukup terjangkau yaitu Rp 14 ribu per liter, sementara pasokan sedikit membuat para pengecer Minyakita harus antri di agen minyak goreng untuk mendapatkan minyak goreng bersubsidi tersebut.
Akibatnya, saat stok datang hanya dalam waktu setengah jam, satu truk berisi 900 karton Minyakita sudah ludes terjual.
Salah seorang agen Minyakita di Desa Muktiharjo, Kecamatan Margorejo, Rudi Sulistyanto mengatakan, dia menjual Minyakita dengan harga Rp 140 ribu sampai Rp 145 ribu per karton isi 12 liter.
“Iya stoknya untuk 3 bulan ini agak tersendat sulit. Untuk mendapatkan minyakita ini aja dari pabrik dapatnya jatah satu truk dua truk dalam satu minggu, itupun habis dalam waktu setengah jam. Harga ditingkat kita itu Rp 140 ribu sampai Rp 145 ribu per karton, itu dibawah HET dua belasan ribu per liter,” ujar Rudi Sulistyanto, Rabu (15/2/2023).
Karena minimnya pasokan, saat ini stok barang hanya di khususkan untuk pembeli di Kabupaten Pati, itupun stoknya masih kurang. Sedangkan untuk luar daerah dilakukan pembatasan penjualan.