- tim tvone/Taufiq Hidyah
3 dari 5 Pedagang Jaket yang Menjadi Korban Penganiayaan di Muratara, Sudah Tiba di Garut
Garut, tvOnenews.com - Tiga dari lima pedagang jaket asal Garut, Jawa Barat, yang menjadi korban penganiayaan dan penjarahan di Musi Rawas Utara (Muratara) Sumatera Selatan, akhirnya bisa sampai selamat di Kampung halamannya di Garut pada Kamis (9/2/2023) malam.
Mereka tiba di Garut, setelah dijemput oleh petugas Dinas Sosial Garut. Yakni, Dadang Wahyudi, Taufik Lubis, dan Asep Erwin, tiga dari lima pedagang jaket yang menjadi korban amukan massa di Muratara SumSel, bisa bernafas lega, setelah mereka tiba di Kampung halaman di Garut, pada Kamis (9/2/2023) malam.
Sementara 2 korban lainnya atas nama Lucki Wanda dan Yosef Mulyana, harus tertunda kepulangannya, karena harus mengevakuasi mobil yang rusak diamuk warga.
Ketiga korban tiba di kantor Dinas Sosial (Dinsos) Garut, setelah dijemput oleh petugas Dinsos di wilayah Purwakarta. Ketiga korban bisa sampai ke Purwakarta dari wilayah Sumatera Selatan, setelah ikut menumpang kepada teman sesama pedagang asal Jawa Barat.
Korban atas nama Dadang Wahyudi mengaku, dirinya mendapat perlakuan sadis dari kelompok massa yang termakan isu penculikan. Dirinya dan ke empat teman sesama pedagang, dianiaya dan dijarah oleh massa yang bringas.
"kejadiannya salah faham, saya lagi berdagang, masyarakat di sana lagi panik - paniknya ada isu culik. Semua, saya sama teman saya itu dicurigai dan dituduh culik,"kata Dadang, Kamis (9/2/2023) malam, di Kantor Dinsos Garut.
Ia juga menjelaskan, massa yang banyak menyerang ia dan ke empat temannya secara beringas. Selain menganiaya, mereka para pelaku juga menjarah seluruh barang dagangan, serta merusak kendaraan yang mereka tumpangi.