- tvOne - aris wiyanto
Meski Pemprov Bali Sudah Sebar Buku Panduan Do's and Don’ts, Tapi Masih Banyak Bule yang Langgar Aturan di Bali
Sementara, saat ditanya kedepannya apa sikap tegas yang dilakukan Pemprov Bali masih adanya bule yang ditemukan bandel atau melanggar di Pulau Dewata. Ia menyatakan, kalau Pemprov Bali tidak punya kewenangan untuk mengambil tindakan kepada para turis asing yang melanggar.
"Yang dilakukan adalah Pemerintah Provinsi Bali, berkoordinasi dengan instansi yang memiliki wewenang. Siapa instansi yang memiliki wewenang, kalau itu pelanggaran pidana, itu kepolisian, kalau itu pelanggaran keimigrasian itu Kanwil Kemenkumham Bali," ujarnya.
Sementara, dikonfirmasi berbeda Kepala Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu mengatakan bahwa soal apakah efektif tidaknya buku panduan do's and don'ts sebenarnya harus ada pengawasan juga.
"Kita berpikir fair saja ada do's and don'ts harus diikuti dengan pengawasan oleh semua pihak terkait. Kan do's and don'ts itu, sifatnya arahan dan larangan. Sementara sama kan di jalan tidak boleh pakai helm, masih banyak yang tidak pakai helm, nggak kena tilang kalau di jalan tidak ada polisinya," kata Anggiat saat dihubungi pekan lalu melalui handphone, Rabu (13/9).
Ia juga menyatakan, bahwa buku panduan do's and don'ts sudah puluhan ribu yang disebarkan kepada wisatawan asing di Bali.
"Mungkin sudah puluhan ribu, hanya saja sekarang kita kurangi mencetaknya karena di bandara kita sarankan mereka scan QR code. Karena kita mau cetak lagi (jadi) sampah juga takutnya," ujarnya.
Sementara dari catatan yang dikumpulkan sejumlah WNA yang melakukan pelanggaran dan melakukan tindakan tidak senonoh di wilayah Bali. Diantaranya, seorang perempuan berinisial AR (27) asal Rusia yang mengamuk lalu sempat telanjang di depan sebuah toko yang berlokasi di Jalan Pura Batu Pageh, Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, dan diamankan Satpol PP Badung, pada Senin (28/8) lalu.
Bule dari Negeri Beruang Merah itu selanjutnya dirujuk menuju ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah, Denpasar untuk mendapatkan perawatan medis.
Kemudian, selanjutnya seorang perempuan (WNA) asal Kroasia, berinisial SJ (35) yang membuat heboh dengan berjalan tanpa busana atau bugil di depan umum pada Minggu (3/9) lalu. Aksi wanita bule yang bugil sambil membawa tas di depan sebuah toko perhiasan tepatnya di Jalan Pratama, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, sekitar pukul 09.00 WITA atau lagi dan menjadi tontonan warga yang melintas.