Presiden Prabowo: Kami Menghormati Kebebasan Berpendapat
Jakarta, tvOnenews.com - Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah untuk mendengarkan aspirasi murni rakyat sekaligus memastikan penegakan hukum berjalan transparan.
Hal ini disampaikan Prabowo usai bertemu pimpinan lembaga negara dan ketua umum partai politik, menyikapi dinamika yang terjadi di Jakarta maupun sejumlah kota lain.
Presiden juga menegaskan bahwa aparat yang terbukti melakukan kesalahan dalam menjalankan tugas telah diproses secara hukum. Ia meminta agar pemeriksaan dilakukan cepat, terbuka, dan bisa diikuti publik.
Selain itu, Prabowo menyampaikan laporan dari para pimpinan partai politik yang telah mengambil langkah tegas terhadap anggota DPR RI.
Mulai 1 September 2025, sejumlah anggota dewan yang menyampaikan pernyataan keliru resmi dicabut keanggotaannya.
Sementara itu, pimpinan DPR sepakat untuk merevisi kebijakan terkait besaran tunjangan anggota DPR serta memberlakukan moratorium kunjungan kerja ke luar negeri.
Presiden mengingatkan agar anggota DPR selalu berpihak pada kepentingan rakyat dan peka terhadap aspirasi publik.
Lebih jauh, Prabowo menekankan bahwa kebebasan berpendapat harus dijalankan secara damai.
Namun, ia menegaskan negara tidak akan mentolerir aksi anarkis, perusakan fasilitas umum, hingga penjarahan yang merugikan masyarakat.
Dengan langkah tersebut, pemerintah berharap ketegangan dapat mereda, sementara rakyat tetap memiliki ruang untuk menyampaikan aspirasi secara aman dan bermartabat.