Preman Bayaran Satroni Pengusaha Orgen Tunggal di Lampung, Kerugian Rp700 Juta
Bandar Lampung, tvOnenews.com - Blasan pria yang diduga preman bayaran saat menyatroni rumah seorang pengusaha hiburan organ tunggal di kawasan Kedaton Bandar Lampung. Peristiwa ini terjadi di beberapa waktu lalu dan terekam kamera.
Insiden bermula saat para pelaku datang dan terlibat adu argumen dengan pemilik rumah.
Mereka memaksa untuk mengambil sejumlah peralatan organ tunggal milik korban.
Meski korban sempat memohon agar barang-barangnya tidak dibawa, para pelaku tetap nekat menyita paksa berbagai perlengkapan hiburan seperti sound system dan peralatan panggung yang ditaksir bernilai ratusan juta.
Ironisnya, ini bukan kejadian pertama. Sekitar sepekan sebelumnya, usai manggung di wilayah Kabupaten Lampung Tengah, tim organ tunggal korban juga mengalami aksi serupa.
Dalam perjalanan pulang, kendaraan mereka dihadang dan alat-alat hiburan kembali dirampas oleh kelompok preman yang sama.
Tak puas, para pelaku kemudian kembali menyatroni rumah korban untuk kedua kalinya dan membawa pergi perlengkapan hiburan lainnya.
Total kerugian dari dua insiden ini diperkirakan mencapai Rp700 juta. Korban menduga aksi ini berkaitan dengan persoalan utang piutang antara dirinya dan seorang pengusaha restoran di Jakarta.
Dirinya mengaku memiliki utang sebesar Rp134 juta dan telah mencicil sebesar Rp25 juta serta berkomitmen melunasi sisa utang tersebut secara bertahap.
Namun alih-alih menunggu pelunasan, pengusaha tersebut justru diduga menggunakan preman untuk menyita paksa barang-barang milik korban.
Atas kejadian ini, korban telah melaporkan insiden tersebut ke Polresta Bandar Lampung dengan tuduhan perampasan secara paksa. (awy)