- ANTARA
Walaupun sudah Saling Follow Lagi di Instagram, Erick Thohir Bilang Begini soal Shin Tae-yong
Jakarta, tvOnenews.com – PSSI masih terus berburu sosok pelatih baru Timnas Indonesia usai pemecatan Patrick Kluivert. Shin Tae-yong (STY) pun kedapatan kembali saling follow di Instagram dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Sebagaimana diketahui selumnya, Shin Tae-yong dipecat pada 6 Januari 2025, di tengah perjalanan Timnas Indonesia di Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Posisinya kemudian digantikan oleh Kluivert bersama staf pelatih asal Belanda lainnya.
- PSSI
Shin Tae-yong pertama kali datang ke Indonesia pada Desember 2019 dan tercatat memimpin Timnas di berbagai level usia.
Dalam lima tahun masa kepelatihannya, Shin mencatat 110 laga dengan 49 kemenangan dan 40 kekalahan.
Pelatih asal Korea Selatan itu dikenal luas sebagai sosok yang mampu mengubah wajah sepak bola Indonesia.
Di bawah asuhannya, Garuda sukses menembus ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, capaian tertinggi negara ASEAN di ajang tersebut.
Tak heran jika banyak suporter dan warganet menyerukan agar STY kembali. Namun, meski peluangnya kecil, Shin tetap menunjukkan cintanya kepada Indonesia.
“Sejujurnya, hati saya tetap condong ke Indonesia. Bahkan jika ada tawaran yang lebih baik dari negara lain, tapi Indonesia memberi tawaran serius, Indonesia akan selalu jadi pilihan pertama saya,”
ujar Shin Tae-yong.
- AFC
Sementara itu, Erick Thohir menegaskan bahwa setiap pelatih pasti memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipelajari untuk menentukan arah tim ke depan.
“Jangan sampai ini terjebak. Jadi, prosesnya kita lakukan. Kekurangan dari Patrick apa? Kekurangan dari STY apa? Kelebihan dari STY apa? Kelebihan dari Patrick apa? Ini yang kita harus saling pelajari agar ke depannya lebih baik lagi,” kata Erick kepada awak media di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (24/10/2025).
Lebih lanjut, Erick menegaskan pelatih baru Timnas Indonesia harus mampu memenuhi target besar PSSI, termasuk menembus 16 besar Piala Asia 2027 dan membuka peluang lolos ke Piala Dunia.