Reaksi Fans Timnas Indonesia usai Evan Dimas Terciduk Merokok di Warkop: Yang Ngajarin Kaya Gitu Siapa?

Jakarta, tvOnenews.com - Suporter Timnas Indonesia langsung memberikan reaksi menohok usai Evan Dimas terciduk merokok di warung kopi (warkop).

Nama Evan Dimas sempat harum sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki Timnas Indonesia. 

Namun, belakangan, eks kapten Garuda Muda itu justru jadi sorotan publik setelah aksinya terekam kamera saat tengah merokok di sebuah warkop.

Video tersebut menyebar luas di media sosial, salah satunya melalui akun TikTok Gaza Viral, yang memperlihatkan sosok Evan Dimas sedang duduk santai sambil mengisap rokok. 

Diduga kuat, kejadian itu berlangsung di sela-sela turnamen tarkam (antar kampung) di kawasan Purbalingga, Jawa Tengah.

Aksi itu langsung memicu reaksi keras dari para pendukung setia Timnas Indonesia yang selama ini menaruh harapan tinggi terhadap Evan Dimas.

Tak sedikit netizen yang meluapkan kekecewaan di kolom komentar, menganggap tindakan tersebut tidak mencerminkan profesionalisme seorang mantan pemain nasional yang sempat menjadi idola.

"Evan kasih isyarat itu. "Saya sudah selesai di sepakbola nasional"," tulis akun TikTok @ethome.

"Evan Dimas selesai," tulis akun TikTok @rangerhitam094.

"Yang dulu digadang-gadang, pada akhirnya kembali ke setelan pabrik," tulis akun TikTok @bakolpangsit.

"Yang ngajarin Evan merokok siapa dah," tulis akun @Kenzoalvaro.

"Bagaimana karier mereka mau panjang kalau tidak profesional, rokokan," tulis akun TikTok @all.

Sebagai informasi, karier Evan Dimas sempat melejit usai membawa Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF 2013. 

Penampilannya yang memikat membuatnya jadi langganan di tim senior, bahkan terus dipercaya di berbagai era pelatih, mulai dari Luis Milla hingga Shin Tae-yong.

Pada 2015, ia juga pernah menjalani trial di klub kasta kedua Liga Spanyol, UE Llagostera, meski pada akhirnya gagal menembus kompetisi Eropa dan pulang ke Indonesia.

Namun, sinarnya mulai meredup seiring waktu. Cedera dan performa yang tak stabil membuatnya mulai terpinggirkan, baik dari klub maupun Timnas Indonesia. Kini, ia tak lagi terlihat memperkuat tim profesional.