Media Belanda Angkat Topi Lihat Trik Cerdik Ole Romeny di Laga Timnas Indonesia vs China, Rekornya di Eredivisie Disebut Lebih...

tvOnenews.com - Kemenangan tipis namun krusial Timnas Indonesia atas China dengan skor 1-0 di SUGBK, Kamis malam (5 Juni 2025), tak hanya disambut euforia di Tanah Air.

Sorotan juga datang dari Eropa, tepatnya dari media sepak bola Belanda, Voetbalprimeur, yang memuji aksi cerdas Ole Romeny.

Dalam laporannya, Voetbalprimeur menyebut kemenangan ini sebagai langkah penting Indonesia dalam perburuan tiket ke Piala Dunia 2026.

"Indonesia telah membukukan kemenangan penting dalam perburuan tiket ke Piala Dunia. Tim asuhan Patrick Kluivert mengalahkan China 1-0 di Jakarta, yang berarti posisi keempat di grup kualifikasi hampir dapat diraih," tulis Voetbalprimeur.

Tak hanya hasil akhirnya yang jadi sorotan, tetapi juga cara Indonesia mendapatkan gol semata wayangnya.

Voetbalprimeur secara khusus menyoroti trik halus namun brilian dari Ole Romeny yang sukses mengecoh lini belakang China dan menghasilkan penalti.

"Lewat sejumlah trik cerdik, tim asuhan Kluivert memperoleh hadiah penalti, yang mampu ditepis Ole Romeny dengan tenang," lanjut mereka.

Romeny dengan lihai memancing kontak di dalam kotak penalti, memaksa bek China menjatuhkannya.

Penalti diberikan, dan pemain Oxford United itu sendiri yang mengeksekusi, mencetak gol ketiganya bersama Timnas Indonesia.

"Dengan demikian, total gol yang dicetak mantan pemain Utrecht itu dalam tiga pertandingan internasional menjadi tiga gol," puji Voetbalprimeur.

Reaksi netizen Belanda pun tak kalah menarik. Banyak yang mencibir performa Romeny semasa bermain di Eredivisie yang dinilai biasa saja, tapi kini justru bersinar di level internasional.

Salah satu komentar yang viral datang dari akun @PogueMahone: “Romeny kini punya lebih banyak gol untuk Indonesia ketimbang gol Eredivisie.”

Komentar ini memicu diskusi hangat di forum-forum daring Belanda dan menjadi bukti bahwa keputusan Romeny membela Indonesia mulai menunjukkan hasil nyata.

Dalam artikel tersebut, Voetbalprimeur juga menyoroti peran Patrick Kluivert dalam memaksimalkan pemain diaspora. Laga kontra China menjadi contoh nyata kekuatan “rasa Eropa” dalam skuad Garuda.

"Kluivert menurunkan sejumlah nama yang sudah tak asing lagi di lapangan dalam laga melawan China. Ole Romeny (Oxford United), Calvin Verdonk (NEC), Thom Haye (Almere City), dan Joey Pelupessy (Lommel SK)," tulis mereka.

Kemenangan ini menjadi batu loncatan penting bagi Indonesia.

Meskipun tak lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 setelah Australia mengalahkan Jepang, Timnas Indonesia kini telah dipastikan lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Garuda berada di posisi keempat klasemen akhir Grup C dengan total 12 poin dari 10 pertandingan yang mana menjadi sebuah pencapaian bersejarah yang belum pernah diraih sebelumnya.

Babak keempat akan menjadi tantangan yang lebih berat, tapi dengan skuad diaspora yang semakin solid dan dukungan besar dari publik Tanah Air, Timnas Indonesia siap melanjutkan mimpi menuju panggung terbesar sepak bola dunia. (asl)