Omongan Mees Hilgers Kini Terbukti? Jurnalis Belanda Sampai Takjub Lihat Timnas Indonesia Main di SUGBK, Ternyata karena...

tvOnenews.com - Dukungan luar biasa fans Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) akhirnya terbukti nyata di mata dunia.

Pernyataan Mees Hilgers tentang gilanya atmosfer suporter Garuda kini mendapat pengakuan langsung dari jurnalis asal Belanda, Sam van Raalte.

Dalam wawancaranya dengan media Belanda, FHM, Van Raalte tak bisa menyembunyikan kekagumannya setelah menyaksikan langsung bagaimana ribuan suporter Indonesia menciptakan suasana yang luar biasa saat Timnas Indonesia mengalahkan Bahrain 1-0 pada 25 Maret lalu di SUGBK.

Sam van Raalte menyebut pemandangan di SUGBK sebagai sesuatu yang nyaris tak bisa digambarkan.

“Melihat tembok merah dari fans yang begitu luar biasa memberikan impresi yang hampir tidak bisa digambarkan,” ujar Van Raalte.

“Saya sudah menyaksikan pertandingan sepak bola di seluruh dunia, namun jarang merasakan kebanggaan, atmosfer, dan kecintaan yang begitu luar biasa untuk para pemain Anda sendiri,” pungkasnya.

Menurutnya, atmosfer di stadion benar-benar unik.

Ia mengaku telah menyaksikan pertandingan di berbagai penjuru dunia, namun jarang menemukan kebanggaan, atmosfer, dan kecintaan seperti yang ditunjukkan fans Indonesia terhadap para pemainnya.

Hal menarik lain yang disorot Van Raalte adalah keberagaman penonton di tribun SUGBK.

Ia terkesan dengan banyaknya wanita yang ikut bersorak mendukung, sesuatu yang tidak selalu ia temui di stadion lain.

“Sebagai contoh, ada keberagaman yang luas di kalangan penonton. Di Indonesia, Anda melihat banyak wanita di tribun, dan Anda mendengar mereka dengan nyaring,” ungkap Van Raalte kepada FHM.

“Selama bernyanyi dan bersorak, suaranya juga lebih cerah dan melengking. Atmosfernya sangat spesial karena itu, sangat berbeda dengan tempat mana pun di dunia,” tambahnya.

Komentar Van Raalte ini seolah memperkuat ucapan Mees Hilgers, bek Timnas Indonesia yang sebelumnya pernah menyatakan bahwa bermain untuk Indonesia adalah pengalaman yang tak bisa dibandingkan dengan Eropa.

“Itu benar-benar spesial untuk bisa bermain bagi negara dengan banyak penduduk,” kata Hilgers kepada Voetbal International kala itu.

“Itu benar-benar tidak bisa digambarkan. Seperti berada di dunia yang sepenuhnya berbeda dan tidak bisa dibandingkan dengan Eropa,” sambungnya. 

Meski belum sempat tampil di SUGBK dan sempat absen dalam laga terakhir, peluang Hilgers untuk merasakan langsung magisnya stadion kebanggaan Indonesia masih terbuka.

Ia berpotensi kembali masuk skuad saat laga hidup-mati kontra China pada 5 Juni 2025 mendatang.

Kemenangan tipis atas Bahrain membuka peluang besar bagi Timnas Indonesia untuk melaju ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Gol tunggal Ole Romeny di laga tersebut menjadi pemicu ledakan emosi dari puluhan ribu suporter yang memadati stadion.

Kini, dengan dua laga tersisa melawan China di Jakarta dan Jepang di Suita, harapan Indonesia untuk terus melaju masih menyala terang.

Apa yang dirasakan Sam van Raalte dan dikatakan Mees Hilgers menegaskan satu hal: dukungan suporter Indonesia, khususnya di SUGBK, benar-benar luar biasa dan tidak bisa dibandingkan dengan negara manapun di dunia.

Atmosfer ini bukan hanya membuat bangga pemain, tapi juga menjadi daya tarik global yang mengangkat citra sepak bola Indonesia di mata dunia. (asl/tsy)