Louis van Gaal hingga Van Bronckhorst Diisukan Jadi Dirtek Timnas Indonesia, PSSI Akhirnya Angkat Bicara: Kayaknya Sih Lebih dari Itu

Jakarta, tvOnenews.com - PSSI angkat bicara soal nama-nama calon Direktur Teknik Timnas Indonesia yang beredar di media sosial seperti Louis van Gaal.

Dalam beberapa pekan terakhir, beredar nama-nama besar yang disebut bakal menjadi Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia.

Mulai dari Frank de Boer, Frank Wormuth, Simon Tahamata, Giovanni van Bronckhorst, hingga nama besar seperti Louis van Gaal.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pun pernah mengungkapkan pihaknya sempat mengantongi tiga nama calon Dirtek Skuad Garuda.

Namun, Erick Thohir berubah pikiran karena mencari Dirtek yang tepat untuk Timnas Indonesia tidak mudah.

"Mencari figur dirtek yang tepat tidak mudah karena memang kan di Indonesia sendiri sudah ada beberapa figur pelatih yang juga punya trek rekor dan hasil yang bagus," ujar Erick Thohir di Jakarta pada Minggu (19/1/2025).

"Jadi kita masih cari figur yang benar-benar bisa dihormati dan juga mengerti bagaimana rencana sepak bola Indonesia ke depan," sambungnya.

Rencananya, Dirtek baru tersebut akan diumumkan oleh PSSI pada akhir Februari nanti.

"Yang sulit juga kita mau kan Dirtek yang mau full time tinggal di Indonesia. Kita sempat ada tiga nama, bulan yang lalu saya sudah yakini tapi ya kita berubah lagi tapi mudah-mudahan akhir Februari ini bisalah diumumkan," katanya.

Terkait kabar terbaru soal pencarian Dirtek Timnas Indonesia, Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga akhirnya angkat bicara.

Arya mengungkapkan, banyak nama-nama yang beredar dalam beberapa pekan terakhir untuk posisi Dirtek Timnas Indonesia.

"Memang kemarin ada tuh nama-nama beredar. Kayanya sih lebih dari itu. Mudah-mudahan lebih dari itu," ujar Arya dikutip dari channel YouTube-nya, Selasa (11/2/2025).

Dia pun mengungkapkan alasan PSSI begitu lama mencari dan mengumumkan Dirtek Timnas Indonesia yang sudah lama ditinggalkan Indra Sjafri.

Menurut dia, banyak pertimbangan yang harus dipikirkan oleh PSSI karena Dirtek merupakan posisi sangat krusial.