Marselino Ferdinan debut di Oxford United.
Sumber :
  • Instagram Marselino Ferdinan / Oxford United

Jauh Sebelum Marselino Ferdinan di Oxford United, 4 Pemain Ini Juga Main di Luar Negeri tapi Kariernya Melempem dan Balik ke Indonesia Lagi

Kamis, 21 November 2024 - 10:01 WIB

tvOnenews.com - Marselino Ferdinan menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang berkarier di luar negeri.

Pemain yang kini menjadi sorotan usai mencetak dua gol di gawang Arab Saudi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (19/11/2024) tersebut bergabung dengan klub Liga Inggris, Oxford United FC sejak 19 Agustus 2024.

Selain Marselino Ferdinan, punggawa Garuda lain yang berkarier di luar negeri, di antaranya Pratama Arhan yang kini bermain di klub Korea Selatan, Suwon FC, sejak 16 Januari 2024.

Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan
Sumber :
  • tvOnenews.com - Julio Tri Saputra

 

Sebelum Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam lebih dulu merantau ke luar negeri.

Jebolan PSM Makassar itu bergabung dengan klub asal Korea Selatan Ansan Greeners FC (2021-2022) dan Jeonnam Dragons (2023).

Setelah kontrak dengan Jeonnam Dragons habis, per 26 Januari 2024 lalu Asnawi bergabung dengan klub Thailand Port FC.

Ternyata jauh sebelum Marselino Ferdinan dkk., sudah ada beberapa pemain Timnas Indonesia yang juga berkarier di luar negeri. 

Namun mereka terpaksa kembali lagi ke Tanah Air karena berbagai alasan. Siapa saja?

Pratama Arhan dan Asnawi
Sumber :
  • Kolase tvOnenews

 

1. Kurniawan Dwi Yulianto

Kurniawan Dwi Yulianto adalah salah satu ikon sepak bola Indonesia pada era 1990-2000-an.

Pemain kelahiran Magelang ini dikenal sebagai penyerang andal dan disegani di kawasan ASEAN.

Mengawali kariernya, Kurniawan sempat bermain untuk tim junior Sampdoria sebelum melanjutkan perjalanan profesionalnya di FC Luzern, Swiss.

Pemain yang lahir pada 13 Juli 1976 ini menghabiskan karier sepak bolanya dengan membela 13 klub berbeda.

Legenda Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto
Sumber :
  • VIVA/Vanfutbol

 

Namanya mulai dikenal saat menjadi salah satu talenta muda Indonesia yang berkesempatan bermain di Eropa melalui program Timnas Primavera.

Kariernya di Eropa mencapai puncak di tahun kedua, ketika ia bergabung dengan Tim Primavera Sampdoria di Italia.

Pada tahun 1994, Kurniawan juga turut serta dalam tur Asia bersama bintang sepak bola dunia seperti Attilio Lombardo dan Roberto Mancini.

2. Bambang Pamungkas 

Bambang Pamungkas atau yang akrab disapa Bepe, merupakan pesepak bola legendaris Indonesia era 2000-an.

Mantan Manajer Persija Jakarta di Liga 1 musim 2020 ini sempat bergabung dengan tim divisi 3 Belanda, EHC Norad, pada tahun 2000.

Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas
Sumber :
  • tvOnenews.com - Ilham Giovani

 

Namun, Bepe memutuskan kembali ke Persija setelah kontraknya dengan EHC Norad berakhir.

Keputusan itu dikabarkan karena adanya masalah keluarga serta kesulitan beradaptasi dengan cuaca di Eropa.

Pada tahun 2010, Bambang Pamungkas juga berencana mengikuti masa trial di klub Wellington Phoenix FC, Selandia Baru.

Sayangnya, ia tidak berhasil mendapatkan kontrak untuk klub tersebut.

3. Egy Maulana Vikri

Egy Maulana Vikri merupakan pemain Timnas Indonesia yang kini bermain untuk klub Dewa United.

Egy pernah mencuri perhatian media internasional saat tampil gemilang bersama Timnas Indonesia U-19 di Turnamen Toulon 2017, juga dikenal sebagai Festival International Espoirs-Tournoi Maurice Revello.

Egy Maulana Vikri cetak hattrick untuk Dewa United
Sumber :
  • Dewa United

 

Meski Timnas U-19 mengalami kekalahan di semua pertandingan grup, Egy berhasil meraih penghargaan "Jouer Revelation Trophée", sebuah penghargaan bergengsi yang sebelumnya pernah diberikan kepada pemain-pemain legendaris seperti Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane.

Performa impresifnya membuat Egy mendapat sejumlah tawaran uji coba dari berbagai klub Eropa. 

Hingga akhirnya ia memilih bergabung dengan klub Polandia, Lechia Gdańsk, tanpa melalui proses uji coba.

Dengan minim pengalaman di klub profesional, Egy tetap mampu melangkah jauh. 

Pada 2018, ia secara resmi menandatangani kontrak tiga tahun bersama Lechia Gdańsk.

Selanjutnya, pada 30 Agustus 2021, Egy pindah ke klub Slovakia, FK Senica, dengan durasi kontrak enam bulan. 

Setahun kemudian, tepatnya pada 9 Agustus 2022, Egy bergabung dengan klub Slovakia lainnya, ViOn Zlaté Moravce, dengan kontrak berdurasi satu tahun.

4. Witan Sulaeman 

Witan Sulaeman termasuk talenta muda Indonesia yang berhasil membangun karier di kancah internasional.

Wonderkid Timnas Indonesia, Witan Sulaeman dan pelatih Shin Tae-yong (STY)
Sumber :
  • Kolase AFC

 

Lahir pada 8 Oktober 2001, Witan resmi bergabung dengan klub Serbia, Radnik Surdulica, dengan kontrak jangka panjang selama 3,5 tahun.

Pada 1 September 2021, ia menandatangani kontrak dua tahun dengan klub Polandia, Lechia Gdańsk, mengikuti jejak rekannya, Egy Maulana Vikri, yang lebih dulu hijrah ke FK Senica di Slovakia.

Debut Witan bersama Lechia Gdańsk terjadi dalam pertandingan persahabatan melawan Jeziorak Iława, di mana ia masuk sebagai pemain pengganti untuk Kacper Sezonienko.

Namun, pada akhir Januari 2022, Witan sepakat untuk dipinjamkan ke FK Senica oleh Lechia Gdańsk, melanjutkan kariernya di liga Slovakia.

(udn/gwn)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:05
03:21
01:02
02:18
02:08
06:37
Viral