Bung Towel Ultimatum Shin Tae-yong: Ketum PSSI Erick Thohir Ancam Mundur Jadi Sindiran untuk Timnas Indonesia

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat sepak bola Indonesia, Tommy Welly alias Bung Towel memberikan ultimatum bagi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. 

Kegagalan Shin Tae-yong menjawab target PSSI untuk meraih poin di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia menjadi sorotan tajam bagi Bung Towel. 

Bung Towel memaparkan bahwa evaluasi besar-besaran yang dilakukan PSSI usai laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Selasa (19/11/2024) memang sudah seharusnya dilakukan.

"Setelah lawan Arab Saudi, hasil apapun, itu akan menjadi hari yang menentukan bagi Shin Tae-yong maupun Timnas Indonesia," kata Bung Towel dikutip dari program Kabar Petang tvOne, Senin (18/11/2024).

Bung Towel pun mengakui ancaman Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk mundur sebagai sindiran bagi Timnas Indonesia. 

Bung Towel menyebut sudah mencatat dua kali Eirck Thohir berbicara soal mundur dari jabatannya dalam ua pekan terakhir.

"Yang pertama itu akhir Oktober, siap mundur, ada yang tidak suka kalau tidak salah kalimatnya begitu, kalau kemarin siap mundur kalau tidak percaya proyek ini saya bersiap (mundur)," kata Bung Towel.

Bung Towel menyebut ancaman Erick Thohir itu sebagai bentuk sang ketua umum untuk pasang badan.  

"Sebelumnya, kalau dalam konteks olahraga, itu adalah sebuah sindiran, kepada yang harus bertanggung jawab secara teknis," kata Bung Towel.  

"Secara teknis siapa? Pelatih Shin Tae-yong, saya mau katakan, tandang ke Bahrain China target PSSI itu empat poin, imbang di Bahrain, menang di China, kan tidak sampai," kata Bung Towel. 

Target tersebut pun sudah dikonfirmasi oleh Komite Eksekutif PSSI Arya Sinulingga. Pada dua laga FIFA Matchday edisi November 2024, Bung Towel menyebut target empat poin pun seharusnya dibebankan pada Timnas Indonesia. 

"Saya menebak bahwa target besok lawan Jepang dan Arab targetnya empat poin, saya tebak-tebak, saya reka-reka satu poin imbang dari Jepang, tiga poin dari Arab," kata Bung Towel. 

"Sekarang kalau tidak tercapai, maka apakah wajibi dievaluasi? Wajib, lalu siapa yang ujung dari evaluasi, harus adaa outputnya ,menurut aya adalah pelatih, Shin Tae-yong, jika besok lawan Arab gagal menang, sesuai target yang diembankan oleh federasi, gitu," tegas Bung Towel. 

Bung Towel mengakui lawan Arab Saudi jadi penentuan karena memang sudah seharusnya ada evaluasi secara teknis. 

"Misalnya kita lihat apakah hanya ini taktikal yang bisa dia terapkan, parkir bus misalnya, lalu ujung-ujungnya kalau mentok lemparan ke dalam Arhan, kan itu berulang-ulang," kata Bung Towel. 

Tak lupa, Bung Towel mengajak suporter Timnas Indonesia untuk menagih janji Shin Tae-yong yang bisa bersaing di level Asia. 

"Itu yang kita tagih, maka evaluasi itu harus mendalam, insight, bahwa kemudian harus ada ujugnya yang bertanggung jawab jelas, dalam hal ini pelatih kepala yang namanya Shin Tae-yong," kata Bung Towel. (hfp)