- Viva
Padahal Dulu Pemain-pemain ini Digadang Jadi Bintang Hebat Timnas Indonesia, Tapi Hilang bak Ditelan Bumi, Ini Nasibnya Sekarang
tvOnenews.com - Ada banyak pesepakbola Indonesia yang bertalenta dan namanya bersinar sejak masih usia muda hingga digadang-gadang akan menjadi bintang masa depan Timnas Indonesia.
Bahkan sejumlah nama pemain muda pernah bersinar saat mereka berhasil mencuri perhatian pecinta bola ketika membela Timnas Indonesia kelompok umur.
Nama seperti Evan Dimas, Marselino Ferdinan, Hansamu Yama, Asnawi Mangkualam, hingga Pratama Arhan menjadi pemain muda yang bersinar di Timnas kelompok umur dan bisa menjadi andalan di Timnas Indonesia senior.
Bahkan pemain-pemain seperti Asnawi, Arhan dan Marselino sukses menembus level internasional saat mereka bergabung dengan klub-klub di luar negeri.
Pratama Arhan yang saat ini bergabung dengan Suwon FC di Korea Selatan, Asnawi di Port FC Thailand dan Marselino Ferdinan yang bermain bersama K.M.S.K Deinze di Belgia.
Tapi karier pemain sepak bola Indonesia yang bersinar di usia muda tidaklah selalu berjalan mulus.
Ada beberapa pemain yang pernah membela timnas Indonesia hingga jadi andalan Timnas Indonesia, namun kini namanya sudah tak terdengar lagi.
Bahkan beberapa diantara mereka kini tidak memiliki klub hingga banting setir dan bekerja di bidang lain di luar dunia sepak bola.
Berikut ini daftar Wonderkid Timnas Indonesia yang digadang menjadi bintang namun namanya menghilang bak ditelan bumi.
1. Maldini Pali
Hansamu Yama dan Maldini Pali (Instagram/maldinipali15)
Pertama ada Maldini Pali yang namanya mencuat berkat penampilan apiknya dengan Timnas Indonesia U-19 dibawah arahan pelatih Indra Sjafri pada gelaran Piala AFF U-19 2013.
Kala itu, Maldini Pali sempat digadang menjadi salah satu pemain andalan di lini serang Timnas Indonesia di masa depan.
Pemain yang berasal dari Sulawesi Selatan itu sempat bermain di beberapa klub Liga 1, di antaranya PSM Makassar dan Sriwijaya FC pada 2017.
Namun sayang, karier sepak bola Maldini Pali tidak berjalan mulus dan sempat berstatus tanpa klub.
Dikabarkan kalau Maldini Pali saat ini memilih untuk berfokus pada kerier kepolisiannya setelah tidak aktif di dunia sepak bola.
2. Ravi Murdianto
Mantan kiper timnas Indonesia U-19, Ravi Murdianto. (VIVAbola/Anhar Rizki Affandi)
Selanjutnya ada Ravi Murdianto yang juga berada di skuad Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2013 bersama Maldini Pali.
Setelah bersinar di Piala AFF U-19, ravi sempat beberapa kali bergabung dengan sejumlah tim di Liga Indonesia seperti PS TNI, Persikab Kabupaten Bandung dan Madura United.
Karier Ravi Murdianto pun sempat meredup, namun Persipura Jayapura klub yang berkompetisi Liga 2 2023/2024 memberi pengumuman bahwa menambah pemain baru, salah satunya adalah Ravi Murdianto.
3. Muchlis Hadi
Muchlis Hadi Ning Syaifulloh jalani kursus pelatih lisensi C. (pssi)
Menjadi salah satu pemain andalan lain dari Indra Sjafri di Piala AFF U-19, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh digadang akan menjadi striker andalan Timnas Indonesia di masa depan.
Tampil gacor di Timnas Indonesia U-19, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh kemudian direkrut oleh PSM Makassar.
Dirinya juga sempat pindah ke Bhayangkara FC pada 2017 dan tim besar Liga 1 Persib Bandung tahun 2018 silam.
Tapi sayang, Muchlis Hadi gagal menunjukan performa terbaiknya bersama maung Bandung dan hanya bermain 5 kali dengan torehan 1 gol saja.
Terbaru, Muchlis Hadi fokus melanjutkan kariernya sebagai pelatih, dengan mengikuti kursus kepelatihan.
4. Irvin Museng
Terakhir ada nama pemain muda Indonesia bertalenta lainnya yakni Irvan Museng yang namanya berhasil mencuri perhatian saat menjadi top skor di ajang Danone Nations Cup 2005.
Wonderkid asal Makassar itu juga pernah menimba ilmu di akademi Ajax Amsterdam pada usia muda.
Bahkan sekembalinya ke Indonesia Irvin Museng diketahui sempat membela Pro Duta hingga Persiba Balikpapan.
Namun sayang Irvin Museng lebih sering berkutat dengan cedera hingga dirinya memutuskan untuk gantung sepatu.
Hal itu sempat dirinya ungkap lewat akun media sosial twitter pribadinya dimana Irvin Museng menjelaskan jika cedera menjadi salah satu faktor dirinya memutuskan untuk gantung sepatu.
Setelah pensiun dari dunia sepakbola Irvin Museng bertransformasi menjadi seorang pengusaha muda.
(ind/udn/akg)