- FIFA
Samai Cara Spanyol, Begini Perjalanan Argentina Jadi Juara Piala Dunia 2022
tvOnenews.com – Argentina akhirnya jadi juara dunia setelah mengalahkan Prancis di final. Lionel Messi dan kawan-kawan mengulang cara Spanyol saat merebut Piala Dunia 2010.
Drama mendebarkan seluruh penggemar sepakbola dunia di Qatar. Final Piala Dunia 2022 berjalan dengan cara tak terduga pada Minggu malam waktu Qatar atau sampai Senin (19/12/2022) dini hari waktu di Indonesia.
Melalui pertarungan selama lebih dari 120 menit, Argentina akhirnya menaklukkan juara bertahan Prancis melalui adu penalti. La Albiceleste menang dengan skor 4-2 setelah bertarung sama kuat 3-3 dalam dua babak normal dan babak tambahan.
Squad asuhan pelatih Lionel Scaloni sebenarnya unggul 2-0 lebih dulu pada babak pertama pertandingan di Stadion Iconic Lusail. Kapten Lionel Messi membuka skor dengan sepakan adu penalti setelah terjadi pelanggaran terhadap Angel Di Maria.
Dan Di Maria pula menggandakan keunggulan Argentina. Melalui pola kerja sama cerdas, Tim Tango menuntaskan serangan dengan gol indah. Skor 2-0.
Ketinggalan dua gol, pelatih Prancis langsung merombak timnya. Strategi Didier Deschamps baru berjalan pada babak kedua.
Drama Final Piala Dunia 2022
Pergantian oleh Prancis pada ujung babak pertama hanya berfungsi pada bagian kedua pertandingan. Kendati masih kalah dalam penguasaan bola dan jumlah tembakan ke gawang, juara bertahan Piala Dunia 2018 memetik hasil.
Waktu normal tersisa tinggal 10 menit, sesuatu terjadi. Mengandalkan para pelari muda yang cepat, Prancis mengerahkan serangan balik. Striker pengganti Randal Kolo Muani memaksa bek kawakan Argentina, Nicolas Otamendi, melakukan pelanggaran. Kylian Mbappe mengeksekusi penalti.
Dan dalam waktu kurang dari 100 detik kemudian, Mbappe bahkan menyamakan skor. Berawal dari keberhasilan Kingsley Coman (striker pengganti lain yang masuk pada babak kedua) merebut bola dari Messi di tengah lapangan, Prancis menyerang lagi.
Marcus Thuram (penyerang pengganti yang masuk bersama Kolo Muani pada akhir babak pertama) menyerahkan bola kepada Kylian Mbappe. Tembakan keras Mbappe menaklukkan Emiliano Martinez.
Skor 2-2, pertandingan berlanjut ke babak tambahan. Tak ada gol lagi pada bagian pertama extra time, Messi menebus kesalahannya dengan tusukan pada menit 108. Argentina berusaha keras menjaga keunggulan 3-2.
Tapi Prancis mendapat keuntungan lagi dengan hadiah penalti lain. Tendangan Mbappe yang mengenai tangan Gonzalo Montiel menjadi penyebab. Skor 3-3.
Tak ada jalan lain, dua tim beradu tendangan penalti. Argentina tampil lebih baik. Empat penendang La Albiceleste berhasil menunai tugas. Kiper Emi Martinez sukses menggagalkan satu tendangan lawan dan membiarkan satu bola tak masuk ke gawangnya.
Argentina menang 4-2 dan menjadi juara dunia, FIFA World Cup 2022 Qatar!
Samai Cara Spanyol pada 2010
Keberhasilan La Scaloneta (tim asuhan Scaloni) menyamai cara Spanyol saat juara Piala Dunia 2010. Argentina berhasil mengubah keraguan publik dengan berhasil bangkit setelah kalah pada penampilan perdana di Qatar.
Seperti Spanyol saat kalah oleh Swiss pada pertandingan pertama di Afrika Selatan 2010, Argentina juga tumbang secara mengejutkan oleh Arab Saudi.
Tapi setelah kekalahan menyakitkan, Spanyol dan Argentina beranjak tegak. Tak ada lagi yang bisa menghalangi dua tim menuju tahap-tahap selanjutnya.
Spanyol melewati fase grup dengan menjadi pemuncak. Setelah kalah oleh Swiss, La Furia Roja melibas Honduras dan Chile. Jalan kian lancar setelah David Villa cs menyingkirkan Portugal, kemudian Paraguay, lalu Jerman, sampai Belanda di final.
Hampir sama, Argentina melupakan Saudi dan mengatasi Meksiko dan Polandia dengan skor sama 2-0. Scaloneta kemudian mendepak Australia 2-1 di 16 besar, menang adu penalti 4-3 (2-2) atas Belanda di perdelapan final, dan menuntaskan dendam 3-0 pada Kroasia pada semifinal.
Melalui babak perpanjangan waktu pula, Argentina merebut supremasi tertinggi FIFA. La Seleccion menjadi juara Piala Dunia 2022 dengan mengalahkan Prancis pada laga puncak di Qatar. From zero to hero, Tim Tango bangkit dari kekalahan menjadi juara. (raw)