Menjelang Final Piala Dunia 2022, Wawancara Pertama Lionel Messi Waktu Masih Remaja Beredar di Media Argentina

tvOnenews.com – Lionel Messi akan memimpin Argentina menuju gelar juara Piala Dunia 2022? Adakah cita-citanya terungkap saat ia melakukan wawancara pertama sewaktu masih kecil?

Menjelang final Piala Dunia 2022, media Argentina mempublikasikan kliping surat kabar lawas yang berisi hasil wawancara pertama Lionel Messi sewaktu ia masih kecil.

Wawancara Leo Messi terbit pada koran Diario La Capital, di kota asalnya, Rosario. Halaman surat kabar menampilkan foto La Pulga yang sedang berdiri sambil tersenyum ceria, mengenakan seragam klub Newell’s Old Boys.

Bagaimana pernyataan Leo Messi, 22 tahun sebelum final Piala Dunia 2022? Apakah cita-cita pria kelahiran 24 Juni 1987 sudah tergambar dalam interview dengan media lokal kala ia baru beranjak jadi remaja usia belasan tahun?

Piala Dunia Puncak Prestasi Messi

Leo Messi memiliki kesempatan untuk menyelesaikan saga sepakbola pada Ahad petang, 18 Desember 2022, saat Argentina melawan juara bertahan Prancis di Stadion Lusail di Doha.

Bukan hanya Messi, keluarganya, dan Argentina, seluruh dunia (kecuali mungkin Prancis dan Portugal) penasaran ingin melihat pengesahan Pemain Terbaik Sepanjang Masa (the Greatest of All Time atau Goat) di final Piala Dunia 2022.

Memegang rekor pemilik tujuh tujuh Ballon d'Or, enam sepatu emas Eropa dan tiga bola emas internasional sejak melakukan debut profesionalnya untuk Barcelona ​​pada usia 17 tahun, Leo Messi pun memiliki medali emas Olimpik 2008 dan juara Piala Dunia U-20.

Di level senior, ia mengomandani Argentina kala juara Copa America 2021 dan Finalissima 2022. Dan ia sudah mencapai final Piala Dunia 2014 sebelum hendak menuntaskan ambisinya di Qatar 2022.

Prestasinya di tingkat klub lebih melimpah. Tapi sebelum pindah ke Barcelona dan kini di Paris Saint-Germain, Messi mengasah keterampilan alaminya di kampungnya, Rosario, bersama klub masa kecilnya, Newell's Old Boys.

Messi Gemilang Sejak Kanak-Kanak

Bahkan sebelum pindah ke Barcelona, remaja tanggung berusia 13 tahun melakukan wawancara dengan koran yang berbasis di kotanya. Hanya beberapa minggu sebelum pergi ke Spanyol, bocah yang baru lulus sekolah dasar berbicara dengan reporter Diario La Capital.

Koran lokal memulai kalimatnya dengan memberi penilaian untuk sosok yang kini bertinggi 170 cm. “Lionel Messi ialah pemain di divisi 10 dan playmaker untuk timnya. Ia bukan hanya pemain yang akan bersinar di akademi Newell tapi memiliki masa depan yang besar di depan.”

“Terlepas dari tinggi badannya, ia berhasil melewati satu, dua pemain, menggiring bola, mencetak gol. Di atas semua itu, ia menikmati dirinya sendiri dengan bola dan mulai hari ini ia akan muncul di dunia.”

Wawancara Perdana La Pulga

Berikut transliterasi dari hasil wawancara pertama La Pulga yang menjawab beberapa pertanyaan pendek wartawan.

Siapa pahlawanmu?

Dua orang. Ayah saya Jorge dan ayah baptis saya, Claudio.

Pelatih?

Semua orang di tim saya karena saya belajar dari mereka semua (Gabriel, Morales, Domínguez, Vecchio dan Coria).

Pelatih kebugaran?

Pablo Sánchez.

Pemain kesukaan?

Dua orang, abang saya dan sepupu saya.

Tim?

Newell's

Hobi?

Mendengarkan musik.

Musik?

Cuarteto dan Cumbia.

Program TV?

Primicias

Majalah?

Pasión Rojinegra (majalah suporter Newell).

Buku?

Alkitab.

Film?

Baby's Day Out.

Olahraga lain?

Bola tangan.

Model?

Nicole Neumann.

Makanan?

Ayam dan saus.

Pelajaran?

Bahasa Spanyol.

Pekerjaan?

Guru olahraga.

Tujuan?

Menyelesaikan sekolah menengah.

Target?

Main di divisi pertama.

Kegembiraan?

Saat kami menjadi juara.

Kesedihan?

Kematian nenek saya.

Harapan?

Main di divisi pertama bersama Newell's.

Kenangan?

Ketika nenek saya mengajak saya bermain sepakbola untuk pertama kali.

Mimpi?

Main untuk Argentina.

Kisah mengesankan?

Saat kami bepergian ke Peru dan menjadi juara.

Soal kerendahan hati?

Ialah sesuatu yang tidak boleh hilang dari manusia.

Tim Argentina junior?

 Saya ingin sekali bergabung.

Harapan tahun ini?

Menjadi juara lagi.

Keluarga?

Ayah saya Jorge, ibu saya Celia, abang saya, Rodrigo dan Matias, dan adik perempuan, Marisol.

Teman?

Saya beruntung punya banyak teman baik – jika saya mencoba menyebutkan nama mereka, saya pasti lupa satu dua orang karena saking banyak.

Apa arti Newell’s dalam hidup Anda?

Semua, benar-benar segalanya.

Meski belum masuk tim akademi, Leo Messi meninggalkan cerita di Newell's Old Boys. Seorang mantan karyawan Newell’s mengumpulkan catatan kiprah Messi kecil. Hasilnya luar biasa: ia mencetak 234 gol dalam 176 pertandingan antara usia 6 dan 12 tahun.

Kini suami Antonela Roccuzzo sudah mencetak lebih dari 700 gol. Ayah tiga anak (Thiago, Mateo, dan Ciro) pun memegang status top scorer tim nasional Argentina dengan 96 gol, termasuk 11 gol Lionel Messi di Piala Dunia. (raw)