news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Timnas U-17 mengheningkan cipta untuk korban tragedi Kerusuhan Kanjuruhan..
Sumber :
  • tvonenews/julio

Begini Situasi Timnas U-17 saat Tragedi Kerusuhan Kanjuruhan Terjadi

Tragedi maut Kerusuhan Kanjuruhan yang menewaskan ratusan manusia menyentak dunia. Para pemain Timnas U-17 pun tidak percaya saat mendapat kabar yang memilukan.
Selasa, 4 Oktober 2022 - 16:47 WIB
Reporter:
Editor :

“Semua kami terkejut. Tentu kemudian kami berharap, ini kejadian yang terakhir di sepakbola kita,” harap pelatih yang pernah berkarier di Persema, klub asal Malang, dan tetangga Arema.

“Semoga ini jadi kebangkitan untuk sepakbola kita dan momen ini menjadi pemersatu semua suporter agar lebih dewasa, saling menjaga, dan sepakbola kita maju ke depan,” imbuh Bima Sakti.

Secara pribadi, Bima Sakti Tukiman punya kedekatan dengan Malang Raya. Bima Sakti mengenal Kota Malang dan Kabupaten Malang karena pernah memperkuat Persema Malang selama enam musim, rentang waktu terlama dalam kariernya sebagai gelandang di sembilan klub Liga Indonesia.

“Malang ini kota yang indah dan nyaman untuk tempat tinggal. Selama enam tahun, saya memperkuat Persema Malang. Secara emosional, kedekatan saya dengan Malang sangat besar dan saya sampai punya rumah di sana,” ujar pelatih muda berusia 46 tahun.

Lahir di Balikpapan, Kalimantan Timur, lelaki berdarah Jawa sangat betah tinggal dan berkarier di Malang. “Suasananya nyaman dan atmosfer sepakbolanya juga bagus. Memang suporter Persema jauh dengan Arema tapi loyalitas sangat luar biasa untuk Arema juga,” lanjut Bima Sakti.

Setelah mendapat kabar banyak suporter tewas, Bima dan stafnya membesarkan hati anak-anak asuhnya. Sang pelatih meminta para pemain Timnas U-17 agar tetap fokus pada tugas membela negara pada kualifikasi Piala Asia U-17 hingga lolos ke putaran final pada 2023. (raw)

Berita Terkait

1
2
Tampilkan Semua

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral