- LOC WCU17/SBN
Supersub Ini Malah Jadi Topskorer di Piala Dunia U-17, Cetak Seluruh Gol untuk Jepang
tvOnenews.com - Babak penyisihan grup Piala Dunia U-17 resmi selesai seiring selesainya laga Burkina Faso menaklukan Korea Selatan pada Sabtu (18/11/2023) malam kemarin.
Seluruh tim pun sudah memperlihatkan kemampuannya selama satu pekan lebih pertandingan dari enam grup ini digelar.
Sebanyak 16 tim pun memastikan lolos ke babak knock out yang akan mulai digelar pada Senin (20/11/2023) besok.
Banyak hal menarik yang terjadi di Piala Dunia U-17 ini, termasuk daftar topskorer sementara yang justru dihuni oleh pemain pengganti.
Adalah pemain Jepang, Rento Takaoka, pemain kelahiran 12 Maret 2007 ini yang menyisipkan namanya dalam daftar topskorer sementara dengan empat gol.
Rento Takaoka berada dalam jajaran topskorer sementara bersama striker Brasil, Kaua Elias. Brasil sendiri mendominasi jajaran topskorer dengan hadirnya Rayan yang mencetak tiga gol.
Rento Takaoka mencetak empat gol dimana tiga golnya berasal dari permainannya yang dimulai dari bangku cadangan.
Seluruh gol Jepang pun semua berasal dari Rento Takaoka.
Rento Takaoka debut di Piala Dunia U-17 saat Jepang bertemu dengan Polandia di laga perdana babak penyisihan Grup D.
Dia menggantikan striker utama Jepang, Gaku Nawata yang sebelumnya adalah topskorer dari Piala Asia U-17.
Rento kembali mencetak gol ke gawang Argentina. Meski bermain sebagai sebelas pertama, Jepang harus menerima kenyataan kalah dari Argentina dengan skor 1-3.
Kekalahan itu pun membuat pelatih Yoshiro Moriyama menyimpannya kembali di bangku cadangan pada laga penutup kontra Senega.
Rento baru diturunkan di menit 55 untuk menggantikan Homare Tokuda. Dia pun mencetak dua gol kemenangan Jepang ke gawang Senegal dalam jangka waktu sepuluh menit saja.
Yoshiro Moriyama pun memberikan apresiasi pada Rento Takaoka. Dia memuji semangat pemain yang masih bersekolah di SMA ini.
"Rento punya energi dan dia bisa memberikan perbedaan di permainan," kata Yoshiro.
Jepang pun mengakhiri babak penyisihan Grup D dengan berada di posisi tiga atas raihan dua kali menang dan satu kali kalah.
Mereka kalah selisih gol dari Argentina dan Senegal yang sama-sama mencatatkan dua kemenangan dan satu kali kalah.
"Nilai besarnya ada pada pengambilan keputusan dan timing. Dia juga punya kecepatan yang bagus," kata Yoshiro. (hfp)