- Crystal Palace
Ini yang Dilakukan Pemain Muslim Liga Premier Saat Puasa, Dokter Crystal Palace Ungkap Kunci Tetap Prima di Bulan Ramadhan
"Kami melihat jadwal tidur mereka serta memberi mereka makanan dan suplemen, makanan seperti jus ceri akan meningkatkan melatonin dan memberi mereka makanan yang dapat membantu tidur," kata Zafar Iqbal.
Handuk dingin dan kolam pun bisa digunakan untuk membantu hilangnya cairan. Meskipun latihan dapat disesuaikan dengan jadwal puasa, namun pertandingan tetap akan sesuai dengan jadwal yang sudah ada.
"Kami tahu bahwa selama berpuasa akan ada kehilangan berat badan sebesar dua persen dari cairan tubuh, hal itu justru membuat penurunan kinerja tubuh sebesar 20 persen dan jumlah tersebut akan lebih besar jika pemain latihan selama satu jam dan lingkungan panas," kata Zafar Iqbal.
Dok. Twitter/Wesley Fofana
Kini kabar baik pun hadir untuk pemain muslim Liga Premier. Dimana wasit akan menghentikan pertandingan di jam berbuka puasa agar pemain muslim bisa membatalkan puasanya terlebih dahulu.
Zafar Iqbal pun menjadi orang dibalik layar yang membantu kebijakan itu terrealisasi. Pada 2021 lalu, Zafar meminta wasit untuk mengizinkan Wesley Fofana dan Cheikou Kouyate berbuka puasa dalam laga Leicester City kontra Crystal Palace.
"Di luar sebenarnya tidak ada yang tahu apa yang terjadi karena dua pemain tersebut hanya ke sisi lapangan, makan, dan minum kemudian pertandingan dilanjutkan," kata Zafar Iqbal.