- Perth RedStar FC
Mauricio Souza Akui Siap Pantau Bakat Striker Muda Kelahiran Australia Milik Persija Usai Gol Spektakulernya Viral
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza mengaku siap memantau bakat striker muda kelahiran Australia yang dimiliki Macan Kemayoran, Theo Leeming. Hal itu tak terlepas dari gol spektakuler yang ia ciptakan hingga viral di media sosial.
Nama Theodore Evan Leeming tengah menjadi sorotan publik sepak bola nasional. Pemain muda Persija Jakarta U-18 itu mencuri perhatian setelah mencetak gol indah di ajang Elite Pro Academy (EPA) Super League U-18 musim 2025/2026.
{{imageId:242720}}
Theo Leeming, begitu ia akrab disapa, mencetak satu-satunya gol Persija Jakarta U-18 saat melawan Garuda United U-18. Sayangnya, meski sempat unggul lebih dulu, Macan Kemayoran muda harus mengakui keunggulan lawan dengan skor tipis 1-2.
Laga tersebut berlangsung sengit di Yogyakarta Independent School Soccer Field, Yogyakarta, pada 1 November 2025. Gol Theo menjadi perbincangan karena lahir dari proses yang rapi dan penyelesaian yang tajam di kotak penalti.
Theo Leeming membawa Persija Jakarta unggul pada menit ke-45 melalui sundulannya yang memanfaatkan umpan silang matang dari Faaris Silva Nurhidayat. Aksi tersebut menunjukkan naluri gol tinggi dari pemain muda berusia 17 tahun itu.
Berdasarkan data di laman Transfermarkt, Theo Leeming lahir di Perth, Australia, pada 20 Desember 2007. Menariknya, darah Indonesia mengalir di tubuhnya melalui sang ibu yang berasal dari Malang, Jawa Timur.
Perjalanan karier Theo juga cukup menarik untuk diikuti. Ia baru bergabung dengan tim junior Persija pada pertengahan tahun 2025 setelah sempat menimba ilmu di klub-klub Australia seperti Perth RedStar (2022–2025) dan Perth SC (2022).
Dengan postur 179 sentimeter, Theo dikenal memiliki kemampuan duel udara yang kuat serta insting mencetak gol yang tajam. Hal ini membuatnya menjadi salah satu pemain yang paling diperhatikan di akademi Persija.
Meski usianya baru 17 tahun, Theo sejatinya terdaftar sebagai pemain Persija Jakarta U-20 di ajang EPA Super League U-20 musim ini. Dalam lima pertandingan, ia sudah mencetak satu gol untuk tim tersebut.
{{imageId:373129}}
Namun karena usianya masih memenuhi syarat untuk kategori U-18, ia juga sering diturunkan di EPA Super League U-18. Dari dua kali tampil, Theo berhasil mencatatkan satu gol tambahan, menunjukkan konsistensinya di dua level berbeda.
Sementara itu, pelatih kepala Persija Jakarta, Mauricio Souza, mengaku belum menyaksikan langsung gol viral yang dicetak Theo Leeming. Namun, ia tertarik untuk melihat aksi pemain muda berdarah Indonesia-Australia tersebut.
"Belum, tapi saya ingin lihat. Setiap pemain punya waktunya di akademi," ujar Souza setelah memimpin latihan Persija di Persija Training Ground, Depok, pada Rabu (5/11/2025).
Souza menjelaskan bahwa Persija saat ini memiliki banyak pemain muda dari akademi yang sudah naik ke tim utama. Hal itu menjadi bukti bahwa klub ibu kota serius dalam mengembangkan talenta lokal.
"Kami memiliki 12 pemain di sini yang berasal dari akademi. Pemain-pemain dengan rata-rata usia 20 tahun. Totalnya ada 26 pemain," jelasnya.
Meski begitu, Souza juga menegaskan bahwa tidak semua pemain muda bisa langsung menembus tim utama. Persaingan di Persija sangat ketat dan tuntutan untuk meraih prestasi tetap menjadi prioritas.
Pelatih asal Brasil itu menambahkan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan para pemain muda akademi. Ia menilai momen saat ini menjadi waktu yang ideal untuk membangun regenerasi di tubuh Persija.
"Itu sudah merupakan jumlah yang cukup besar. Tidak mungkin kami bisa menampung semuanya di sini, kan? Dan tuntutan untuk menjadi juara juga besar," ucap Souza.
"Kami sedang berada di waktu yang tepat. Kami bekerja dengan pemain muda, dan kami terus memantau mereka," ungkap arsitek asal Brasil itu.
Dengan performa menjanjikan dari pemain seperti Theodore Leeming, masa depan Persija Jakarta tampaknya cerah. Klub ibu kota itu kini bukan hanya dikenal dengan kekuatan tim seniornya, tetapi juga kualitas pemain muda yang terus bermunculan.
(igp/aes)