- Tim tvOne - Andri Prasetiyo
PSS Sleman Dalam Masalah Jelang Lawan Dewa United
Sleman, DIY - PSS Sleman sedang dalam masalah jelang laga melawan Dewa United di Stadion Maguwoharjo, Jumat 17 Februari 2023. Banyak pemain tidak bisa tampil karena berbagai faktor.
Selain cedera, beberapa pemain juga dipastikan absen akibat akumulasi kartu kuning. Sebut saja gelandang serang Jonathan Cantillana, dan duo pemain belakang Nurdiansyah serta Bagus Nirwanto.
Pelatih PSS Seto Nurdiyantoro mengaku timnya saat ini hanya memiliki stok pemain sejumlah 19 orang. Kondisi ini disebutnya tidak leluasa untuk menentukan starting eleven.
"Ini situasi yang mungkin tidak membuat kami leluasa, banyak pemain yang tidak bisa tampil karena akumulasi dan cedera dan tersisa hanya sekitar 19 pemain," kata Seto dalam sesi jumpa pers sebelum laga.
"Jadi tidak banyak pilihan tapi harapan saya siapapun yang bermain karakternya tidak hilang dan bisa bermain lebih impresif," sambungnya.
Meski dengan pasukan yang minim, Seto tidak akan menyerah begitu saja. Kemenangan menjadi harga mati untuk mengamankan posisi Laskar Sembada di papan klasemen.
"Untuk mengamankan posisi jelas mau gak mau kami harus memenangkan pertandingan," tegas mantan gelandang Timnas era 2000an itu.
Di sisi lain, Seto menilai Dewa United saat ini tidak bisa dianggap remeh. Hadirnya pelatih baru Jan Olde Riekerink terbukti membawa klub berjuluk Tangsel Warrior itu dalam tren positif.
Rangga Muslim dan kolega tak pernah kalah dalam beberapa pertandingan, sebelum dihentikan PSIS Semarang pada pekan lalu. Oleh karena itu Seto meminta Kim Kurniawan dkk mewaspadai permainan Dewa United.
"Kehadiran beliau selama pertandingan sisa itu saya pikir punya hasil yang positif, nah ini yang perlu kita waspadai. Tapi apapun itu yang menentukan adalah pertandingan, fokus dan konsentrasi dan motivasi pemain yang paling penting," ujarnya.
Selain faktor pelatih, hadirnya beberapa pemain baru di klub Dewa United juga menjadi ancaman bagi skuat Super Elja. Termasuk Egy Maulana Vikri yang bisa menjadi pembeda dalam laga nanti.
"Saya pikir tidak ada yang khusus untuk Egy tapi kita coba antisipasi semuanya, Egy juga pastinya menjadikan pertimbangan tapi pemain-pemain pun juga mempunyai kualitas yang baik, bagus. Selain pemain asing, pemain lokalnya juga mumpuni," ungkap Seto.
Dari sisi pemain, Marckho Sandy Meraudje menyebut tidak hadirnya beberapa pemain inti di PSS akan sedikit berpengaruh. Meski demikian hal itu bukan menjadi kendala bagi timnya untuk merebut tiga poin.
"Mungkin ada beberapa pemain yang tidak bisa main, tapi itu bukan kendala buat kita untuk bermain mendapatkan tiga poin di kandang kita," ucap Marckho.
Hingga pekan ke-24 BRI Liga 1, PSS Sleman masih bercokol di posisi 13 dengan nilai 28. Sedangkan Dewa United berada satu tingkat di bawahnya dengan koleksi 26 poin. (Apo/Buz).