- Kolase tvOnenews/AFC/Changsuek
Dipecat di Tengah Jalan dari Timnas Thailand, Masatada Ishii Alami Hal Serupa Seperti Shin Tae-yong?
Jakarta, tvOnenews.com - Timnas Thailand secara resmi berpisah dengan sang pelatih kepala, Masatada Ishii. Hal itu usai pihak federasi melakukan pemecatan terhadap sosok juru taktik asal Jepang tersebut.
Pemecatan Masatada Ishii pertama kali diumumkan Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) melalui media sosial Instagram pada Selasa (21/10/2025). Ada beberapa alasan yang membuat dirinya dipecat.
Pihak federasi menilai bahwa arah kerja yang dilakukan dan pendekatan kepelatihan yang diterapkan tidak sejalan dengan kebijakan dan rencana asosiasi. Hal itu menbuatnya dipecat setelah menjabat hampir dua tahun.
Ishii, yang ditunjuk pada Desember 2023, diputus kontraknya setelah dia membawa Thailand meraih dua kemenangan pada Kualifikasi Piala Asia 2027. Total enam poin itu diraih saat menghadapi Taiwan dengan agregat 8-1.
"Asosiasi Sepak Bola Thailand mengumumkan perpisahan dengan Masatada Ishii, pelatih kepala tim nasional Thailand senior, setelah menilai bahwa arah kerja dan pendekatan kepelatihan yang diterapkan tidak sejalan dengan kebijakan dan rencana asosiasi," tulis laman resmi Instagram resmi Timnas Thailand, Selasa (21/10/2025).
Dalam pernyataan resminya, FAT menyebut alasan pemutusan kontrak ini adalah adanya perbedaan pandangan. Selain itu, arah pengembangan tim juga dinilai tak sejalan dengan pihak federasi.
"Karena perbedaan pandangan dalam metode dan arah pengembangan tim selama periode terakhir, yang dinilai tidak sesuai dengan evaluasi teknis," tulis FAT.
Diketahui, setidaknya ada tiga tokoh penting FAT yang bertemu Masatada Ishii sebelum dipecat. Adalah Charnwit Pholcheewin (wakil presiden asosiasi), Piyapong Pue-on (anggota dewan), dan Ekapol Phonnavy (sekretaris jenderal).
Pertemuan kedua belah pihak itu dilakukan di kantor asosiasi tak lama sebelum pernyataan pemecatan itu diumumkan ke publik.
"Tim manajemen teknis asosiasi, yang dipimpin oleh Dr Charnwit Pholcheewin (wakil presiden asosiasi), Piyapong Pue-on (anggota dewan), dan Ekapol Phonnavy (sekretaris jenderal)," tulis pernyataan FAT.
"Telah mengadakan pertemuan dengan Masatada Ishii di kantor asosiasi pada 21 Oktober 2025, sebelum secara resmi mengumumkan pemutusan kontrak dengan pelatih asal Jepang tersebut," lanjutnya.
Hal dialami Masatada Ishii mengingatkan seperti nasib yang pernah melanda Shin Tae-yong. Pelatih Korea Selatan itu dipecat juga dipecat ketika berada di tengah jalan dalam suatu kompetisi.