- Tim tvOne - Julio Trisaputra
Kuat Maruf Tak ‘Kuat’ Tahan Ngantuk, Tertangkap 4 Momen Terdakwa Saat Sidang Perdana Kasus Brigadir J
Begitu juga saat setelah jaksa selesai membacakan dakwaan. Kuat Ma’ruf terlihat pasrah dan menyerahkan semua keputusan kepada kuasa hukumnya.
Bharada E Disambut Para Fans
Bharada E datang ke PN Jaksel sekira pukul 08.30 pada hari Selasa (18/10/2022) dengan pengawalan ketat dari petugas kepolisian yang berjaga.
Berdasarkan pantauan tim tvonenews, kedatangan Bharada E turut disambut oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan Richliefansfams.id.
Bahkan sekelompok orang tersebut yang banyak didominasi sosok wanita berteriak kepada Bharada E Saat memasuki ruang sidang utama PN Jaksel.
"I Love You Richard, God Bless You, Richard semangat ya," ungkap teriakan seorang anggota Richliefansfams.id saat Bharada E tiba di Ruang Sidang Utama PN Jaksel.
Sementara, sidang para tersangka pembunuhan berencana terhadap Brigadir J tengah menjadi sorotan publik.
"Richliefansfams.id itu Richard Eliezer Indonesia. Jadi dari fans-nya Bharada E di seluruh Indonesia. Kebetulan ini yang hadir dari Jabodetabek sama dari Surabaya," kata Dea, seorang anggota Richliefansfams.id, Selasa (18/20/2022) di PN Jaksel.
Dea mengatakan kedatangan sekelompok orang ke PN Jaksel guna memberi dukungan kepada Bharada E dalam menghadapi sidang perdananya.
Terdakwa Bharada E bersama Kuasa Hukumnya, Ronny Talapessy, (Ist)
Sekelompok orang itu mengaku memberi dukungan tersebut lantaran kasihan terhadap nasib Bharada E yang ditetapkan sebagai tersangka.
"Jadi pas waktu kita tahu ternyata dijadikan tersangka itu langsung banyak seluruh Indonesia yang respect sama dia. Kita enggak tahu ya gimana kejadiannya. Dukung aja sih supaya dia bisa bebas. Harapan kita sih dia bisa bebas. Tapi terserah gimana nanti Tuhan berkehendak," ungkapnya.
Selain itu, motivasi dirinya mendukung Bharada E yang terjerat kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J mengingat tempat kelahiran yang sama.
"Dukung karena Richard satu kampung sama aku. Jadi sama-sama dari Manado. Kita respect kalau misalnya dia mau jujur. Itu saja sih, buat keadilan," pungkasnya.
Banyaknya orang yang datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, membuat pihak PN Jaksel melakukan pengetatan pengamanan dari pihak kepolisian selama berjalannya sidang bacaan dakwaan terhadap para tersangka pembunuhan Brigadir J.