news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Menko Polhukam Mahfud MD.
Sumber :
  • Instagram @mohmahfudmd

Wah! Demi Bangun Kepercayaan Atas Skenario, Mahfud MD Sebut Ferdy Sambo Hubungi Komnas HAM hingga Pemred TV

Kini terbaru Pernyataan Menko Polhukam, Demi bangun kepercayaan atas skenario, Mahfud MD sebut Ferdy Sambo hubungi Komnas HAM hingga Pemred TV, Kamis 25/8/2022
Kamis, 25 Agustus 2022 - 13:44 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta - Pengungkapan kasus pembunuhan berencana Brigadir J sedang didalami soal motif yang didalangi oleh tersangka utama yakni Mantan Kadiv Propam Polri. Kini terbaru Pernyataan Menko Polhukam, Demi bangun kepercayaan atas skenario, Mahfud MD sebut Ferdy Sambo hubungi Komnas HAM hingga Pemred TV, Kamis (25/8/2022).

Kasus yang telah bergulir selama sebulan terakhir ini telah menyita perhatian publik dan Presiden Jokowi menghimbau kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo agar kasus diusut tuntas hingga ke akar, tanpa ada yang ditutup-tutupi agar Polri kembali meraih kepercayaan masyarakat.

Terbaru pernyataan Menko Polhukam sekaligus Ketua Kompolnas. demi bangun kepercayaan atas skenario, Mahfud MD sebut Ferdy Sambo hubungi Komnas HAM hingga Pemred TV.

Menko Polhukam Mahfud MD telah memberikan informasi kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI terkait dugaan aliran dana mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo kepada anggota DPR. 

“MKD melaksanakan untuk mengumpulkan informasi apakah betul ada anggota DPR yang dihubungi oleh Pak Sambo dalam kasus ini, klarifikasinya minta informasinya dari saya,” kata Mahfud usai pertemuan dengan MKD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 25 Agustus 2022.

Dalam pertemuan singkat itu, terang Mahfud, dia meluruskan pernyataannya di media, bahwa Sambo membuat prakondisi agar beberapa pihak percaya bahwa Bharada E yang membunuh Brigadir J di rumah dinasnya. 

Prakondisi itu dilakukan Sambo dengan menghubungi Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), anggota DPR, sampai Pemimpin Redaksi (Pemred) TV. 

“Karena saya yang mengatakan Pak Sambo itu membuat prakondisi agar orang percaya bahwa di situ terjadi tembak menembak dan yang menembak membunuh Bharada E. Jadi Pak Sambo membuat kondisi itu manghubungi semua orang agar percaya. Siapa yang dihubungi? Menghubungi Kompolnas, pemimpin redaksi sebuah TV besar, kemudian Komnas HAM, anggota DPR, itu yang katakan di media,” kata Mahfud.

Mahfud juga mengonfirmasi kabar tersebut kepada Kompolnas, Komnas HAM dan redaksi tv dimaksud. Ketiga pihak tadi, tegas Mahfud, membenarkan telah dihubungi Ferdy Sambo. Namun, lanjut Mahfud, terhadap anggota DPR, tidak dapat diklarifikasi.

Berita Terkait

1
2 3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral