Update Kediaman Irjen Pol Fredy Sambo, Garis Polisi Masih Terpasang di Pagar Utama.
Sumber :
  • Rizki Amanah

Update Kediaman Irjen Pol Fredy Sambo, Garis Polisi Masih Terpasang di Pagar Utama

Kamis, 14 Juli 2022 - 14:54 WIB

Jakarta Selatan - Tim Inafis Polri tak lagi ada di lokasi kediaman Irjen Pol Fredy Sambo kawasan Komplek Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan (Jaksel) pasca menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). 

Diketahui kediaman tersebut merupakan lokasi peristiwa adu tembak antar dua anggota Polri yakni Brigadir J dan Bharada E

Akibat insiden tersebut, Brigadir J tewas seketika setelah dihujani peluru dari senjata api (senpi) milik Bharada E. 

Pantauan Tvonenews.com di lokasi pada Kamis (14/7/2022) siang, terdapat garis polisi yang masih terpasang pada pagar utama rumah dengan dijaga pihak kepolisian tak berseragam. 

Garis polisi tersebut melintang pada pagar utama rumah berwarna krim itu dengan tinggi sekira ukuran 2 meter dan lebar 3 meter. 

Dari pantauan, terlihat satu kamera CCTV yang terpasang tepat di pagar belakang rumah dengan mengarah ke jalan utama permukiman. 

Sedangkan terdapat pula satu kamera CCTV yang terpasang di rumah tersebut yang mengarah ke halaman kediaman Irjen Pol Fredy Sambo

Di sisi lain, pada lantai 2 kediaman tersebut terlihat lampu terus menyala tanpa adanya hiruk pikuk aktivitas seseorang. 

Adapun hingga saat ini tak ada tanda-tanda aktivitas dari penghuni rumah sejak insiden penembakan tersebut berlangsung. 

Diberitakan sebelumnya, insiden baku tembak antar anggota Polri yang melibatkan Brigadir J dan Bharada E terjadi di kediaman Kadiv Propam, Irjen Fredy Sambo kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Jumat (8/7/2022) sore. 

Sejumlah warga dan petugas Satpam Komplek Polri Duren Tiga, Jaksel mengaku mendengar suara ledakan yang bersumber dari kediaman Irjen Pol Fredy Sambo. 

"Jadi semuanya pada saat itu menyadari bahwa mereka itu menganggap petasan, bukan tembakan. Sehingga tidak ada tindak lanjut setelah mendengar itu tidak ada tindak lanjut, biasa-biasa saja," kata Ketua RT Setempat, Irjen (Purn) Seno Sukarto saat ditemui di kediamannya, Jaksel, Rabu (13/7/2022).

Seno menjelaskan warga mendengar beberapa kali suara ledakan yang bersumber dari kediaman Irjen Fredy Sambo. 

Kendati terdengar suara ledakan lebih dari satu kali, Seno mengaku warga setempat hingga Satpam yang bertugas tak menaruh rasa curiga. 

"Ada tenggang waktu, cuma berapa jumlahnya enggak kehitung ya. Lebih dari sekali lebih dari dua kali lah (suara ledakan-red), karena enggak ada perhatian jadi dianggap biasa saja," ungkapnya. 

Seno menuturkan warga setempat tersadar adanya insiden baku tembak di kediaman tersebut usai ramainya personel polisi yang datang ke lokasi. 

Kendati demikian, personel kepolisian yang datang enggan memberikan pernyataan apapun ke pihak Satpam maupun Ketua RT setempat. 

"Satpam mulai bertanya-tanya kok yang datang itu makin lama makin banyak ke rumah itu. Ditanya lah sama Satpam, ada apa? Enggak ada apa-apa," ungkapnya. 

Diketahui, Brigadir J tewas seketika usai dibanjiri peluru dari senjata api (senpi) milik Bharada E pada insiden baku tembak tersebut. (raa/ree) 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral