- antara
Warga Jakarta Ini 8 Titik Pusat Perayaan Tahun Baru 2026 di Ibu Kota, Pramono Minta Masyarakat Pakai Transum
Jakarta, tvOnenews.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo mengungkapkan, terdapat delapan titik yang menjadi pusat perayaan Tahun Baru 2026, di Jakarta, pada Rabu (31/12/2025). Namun dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan transportasi umum.
“Jadi untuk persiapan menyambut tahun baru, Pemerintah DKI Jakarta sudah memutuskan delapan titik. Tetapi titik utama yang nanti akan dihadiri oleh Forkopimda, oleh Gubernur, Wakil Gubernur, DPRD, TNI, Polri dan sebagainya adalah di Bundaran HI,” kata Pramono, kepada wartawan, Selasa (30/12/2025).
Namun Pramono menuturkan, walaupun pusatnya di Bundaran HI, pihaknya tidak menyediakan kantong parkir di sekitar lokasi.
- Adinda Ratna Safira/tvOnenews
“Hanya memang beberapa titik untuk parkir tidak diadakan di sekitar Bundaran HI,” jelas Pramono.
Adapun tidak disediakannya kantong parkir ini lantaran meminimalisir terjadinya penumpukan kendaraan. Maka dari itu Pramono mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan transportasi umum.
“Kenapa itu dilakukan? Supaya tidak ada penumpukan. Sehingga dengan demikian, kami menyarankan masyarakat yang akan hadir di Bundaran HI, di Kota Tua, di Lapangan Banteng, di FX, karena transportasi publik kita sekarang sudah sangat baik, kami menyarankan untuk menggunakan transportasi publik,” ujar Pramono.
Sementara itu Pramono menerangkan, nantinya transportasi publik akan beroperasi hingga pukul 02.00 WIB.
“Dan di dekat Bundaran HI memang ada beberapa titik, tetapi intinya, kami akan menerapkan transportasi publiknya beroperasi sampai dengan jam 02.00 WIB pagi. Kemudian semua aktivitas transportasi normal biasa sampai dengan jam 02.00 WIB pagi,” ungkap Pramono.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, memutuskan merombak total konsep perayaan malam pergantian Tahun Baru 2026 di Ibu Kota.
Dari semula 14 titik lokasi, Pemprov DKI memangkasnya menjadi hanya delapan titik dengan pusat kegiatan utama dipusatkan di Bundaran Hotel Indonesia (HI).
- antara
Keputusan tersebut disampaikan Pramono dalam konferensi pers di Balairung, Balai Kota DKI Jakarta, Senin (22/12/2025).
Ia menjelaskan, sejumlah titik yang selama ini menjadi tradisi perayaan tahun baru dikurangi, termasuk kawasan Monumen Nasional (Monas).
“Yang pertama, dari segi titik lokasi yang sebelumnya dipersiapkan sebanyak 14 titik, akhirnya diputuskan menjadi delapan titik. Dari titik-titik utama yang selama ini menjadi tradisi yang ada di Jakarta, ada beberapa yang dikurangi, di antaranya adalah Monas,” ujar Pramono.
Dengan pengaturan baru tersebut, Bundaran HI ditetapkan sebagai titik utama perayaan. Di lokasi ini, Pramono akan hadir bersama Wakil Gubernur dan Sekretaris Daerah.
Sementara itu, perayaan di kawasan Kota Tua akan dihadiri Wali Kota Jakarta Barat, dan Lapangan Banteng dihadiri Wali Kota Jakarta Pusat. (ars/muu)